Sentimen
Positif (50%)
27 Okt 2022 : 05.00
Partai Terkait

[POPULER NASIONAL] Beda Nasib Gerindra dan Nasdem Usai Deklarasi Capres

27 Okt 2022 : 12.00 Views 3

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Nasional

[POPULER NASIONAL] Beda Nasib Gerindra dan Nasdem Usai Deklarasi Capres

JAKARTA, KOMPAS.com - Artikel tentang Gerindra yang tak disudutkan seperti Nasdem usai deklarasi capres menjadi pemberitaan yang banyak dibaca di Kompas.com pada Rabu (25/10/2022).

Selain itu, artikel mengenai deretan pengakuan Brigadir Yosua dalam persidangan juga menjadi terpopuler.

Kemudian, artikel tentang peringatan Febri Diansyah ke kuasa hukum keluarga Brigadir J soal Putri Candrawathi ikut menembak Yosua juga menarik minat pembaca.

Berikut ulasan selengkapnya.

1. Gerindra Tak Disudutkan seperti Nasdem Usai Deklarasi Capres, Pengamat: Prabowo "Orangnya Jokowi", Beda dengan Paloh

Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis Agung Baskoro membeberkan alasan kenapa Gerindra tidak disudutkan seperti yang dialami Nasdem usai mendeklarasikan calon presiden (capres).

Nasdem diketahui mendapat 'serangan' bertubi-tubi dari sejumlah pihak usai mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai capres.

Padahal, Gerindra sudah lebih dulu mendeklarasikan capres mereka, yaitu Prabowo Subianto.

"Pertama, secara personal, walaupun Pak Prabowo baru mendukung Presiden Jokowi di periode kedua, tapi kehadiran Gerindra dalam kabinet setidaknya bisa meminimalkan konflik yang mungkin mengemuka pasca pertarungan dua pilpres," ujar Agung saat dihubungi Kompas.com, Selasa (25/10/2022).

Baca selengkapnya: Gerindra Tak Disudutkan seperti Nasdem Usai Deklarasi Capres, Pengamat: Prabowo Orangnya Jokowi, Beda dengan Paloh

2. Deretan Pengakuan Adik Brigadir dalam Sidang: Sempat Digeledah Ajudan Ferdy Sambo hingga Dihalangi untuk Lihat Jenazah

Mahareza Rizky Hutabarat menyampaikan berbagai keterangan seputar kematian sang kakak, Nofriansyah Yosua Hutabarat (Brigadir J), dalam sidang lanjutan terhadap Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu (Bharada E).

Sidang lanjutan itu digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (25/10/2022).

Mahareza dalam kesaksiannya memaparkan sejumlah hal, terutama setelah sang kakak dilaporkan meninggal.

Sebab, Reza yang juga seorang polisi mengetahui seluk-beluk kehidupan sang kakak yang menjadi ajudan mantan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) Polri Ferdy Sambo.

Baca selengkapnya: Deretan Pengakuan Adik Brigadir J dalam Sidang: Sempat Digeledah Ajudan Ferdy Sambo hingga Dihalangi untuk Lihat Jenazah

3. Febri Diansyah Peringatkan Kamaruddin: Kebohongan di Ruang Sidang Berisiko Pidana

Kuasa hukum Putri Candrawathi, Febri Diansyah membantah tudingan kuasa hukum keluarga Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak, dalam persidangan yang menyebutkan bahwa istri Ferdy Sambo itu turut menembak Brigadir J.

Menurut Febri, sebagai saksi yang telah diambil sumpahnya di hadapan majelis hakim seharusnya Kamaruddin menyampaikan apa yang ia ketahui secara benar.

"Jangan sampai informasi bohong ataupun informasi yang tidak terverifikasi kebenarannya disampaikan di depan yang mulia majelis hakim. Jangan sampai persidangan yang terhormat ini dikotori oleh infomasi-informasi tidak benar," ujar Febri kepada Kompas.com, Selasa sore.

Baca selengkapnya: Febri Diansyah Peringatkan Kamaruddin: Kebohongan di Ruang Sidang Berisiko Pidana

-. - "-", -. -

Sentimen: positif (50%)