Sentimen
Positif (66%)
27 Okt 2022 : 07.54
Informasi Tambahan

BUMN: PLN, PT Bukit Asam

Biar Paham! Begini Skema Pendanaan Ambil Alih PLTU Oleh PTBA

27 Okt 2022 : 14.54 Views 3

CNBCindonesia.com CNBCindonesia.com Jenis Media: News

Biar Paham! Begini Skema Pendanaan Ambil Alih PLTU Oleh PTBA

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Bukit Asam Tbk bakal mengambil alih Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Pelabuhan Ratu berkapasitas 3 x 350 Mega Watt (MW), di Jawa Barat milik PT PLN (Persero).

Dalam proses pengambilalihan PLTU tersebut, perusahaan akan menggunakan skema Energy Transition Mechanism (ETM) yang disusun Kementerian Keuangan dengan pembiayaan campuran (blended finance).

Direktur Eksekutif Institute for Essential Services Reform (IESR), Fabby Tumiwa menjelaskan skema blended finance menggunakan berbagai jenis atau tipe pendanaan dari berbagai sumber. Terutama untuk mendapatkan biaya pendanaan yang paling rendah dengan tingkat risiko yang paling optimal.

-

-

"Blended finance terdiri dari dana hibah, green financing dan fasilitas pinjaman lainnya," ujar Fabby kepada CNBC Indonesia, Jumat (21/10/2022).

Dengan begitu, artinya dalam proses pengambilalihan PLTU milik PLN tersebut, PTBA tidak sendirian. Perusahaan, paling tidak akan mengandalkan pendanaan dari berbagai macam pembiayaan.

Fabby optimistis proses pengalihan PLTU menggunakan skema ini akan terus berjalan ke depannya. Apalagi skema spin off PLTU milik PLN sudah dikaji sejak tahun lalu. "Kesepakatan PLN dan PTBA adalah uji coba dari skema ini dengan blended finance. Masih ada 2-3 pembangkit PLN yang sepertinya akan menggunakan skema ini," ujarnya.

Seperti diketahui, PT PLN (Persero) dan PT Bukit Asam Tbk (PTBA) telah melakukan penjajakan dalam pengakhiran lebih awal (early retirement) salah satu PLTU, yakni PLTU Pelabuhan Ratu, Jawa Barat.

Komitmen ini dituangkan dalam penandatanganan Principal Framework Agreement dalam rangkaian agenda Stated-Owned Enterprises (SOE) International Conference di Bali, Selasa (18/10).

Direktur Utama PTBA Arsal Ismail terus berkomitmen untuk mendukung kebijakan Pemerintah yang mendorong pensiun dini PLTU dalam rangka transisi menuju energi bersih. Mengingat, perusahaan sangat peduli dengan isu perubahan iklim dan siap berkontribusi agar target Net Zero Emission pada 2060 dapat tercapai.

"Kerja sama dengan PLN dalam melakukan early retirement PLTU sejalan dengan visi PTBA menjadi perusahaan energi dan kimia kelas dunia yang peduli lingkungan. Kami berharap agar target-target penurunan emisi karbon dapat tercapai dan ketahanan energi tetap terjaga," kata Arsal.

Arsal menjelaskan, berbagai aspek dipertimbangkan dalam kerja sama ini, baik aspek lingkungan hingga keekonomian. PFA ini merupakan komitmen bersama yang memberi ruang untuk mencapai kesepakatan terbaik yang memberi nilai maksimal bagi kedua belah pihak. "Kerja sama ini menguntungkan semua pihak, baik PLN maupun PTBA," ujarnya.


[-]

-

Sah! PTBA Ambil Alih PLTU Milik PLN
(pgr/pgr)

Sentimen: positif (66.3%)