Sentimen
Negatif (86%)
26 Okt 2022 : 09.11
Informasi Tambahan

Grup Musik: APRIL

Kab/Kota: Bangkalan, Madura

Kasus: korupsi

Tokoh Terkait

KPK Cegah Bupati Bangkalan Abdul Latif Amin Imron ke Luar Negeri 6 Bulan ke Depan

26 Okt 2022 : 16.11 Views 2

Sindonews.com Sindonews.com Jenis Media: Nasional

KPK Cegah Bupati Bangkalan Abdul Latif Amin Imron ke Luar Negeri 6 Bulan ke Depan

loading...

Bupati Bangkalan Abdul Latif Amin Imron dicegah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk bepergian ke luar negeri. Foto: Dok.Dinas Kominfo Jawa Timur

JAKARTA - Bupati Bangkalan Abdul Latif Amin Imron dicegah Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK ) untuk bepergian ke luar negeri. KPK telah mengirimkan surat permohonan pencegahan ke luar negeri itu ke Direktorat Jenderal (Ditjen) Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham).

Ditjen Imigrasi Kemenkumham sudah menerima surat tersebut. Abdul Latif Amin Imron dicegah bepergian ke luar negeri untuk enam bulan ke depan terhitung sejak 13 Oktober 2022 hingga 13 April 2023.

"Yang bersangkutan (Abdul Latif Amin Imron) masuk daftar pencegahan atas usulan dari KPK, masa berlaku pencegahan 13 Oktober 2022 sampai dengan 13 April 2023," ujar Subkoordinator Humas Ditjen Imigrasi Kemenkumham Achmad Nur Saleh saat dikonfirmasi MNC Portal Indonesia, Rabu (26/10/2022).

Baca juga: Eri Ajak Perwakilan Pendemo Temui Bupati Bangkalan, Cukup Tunjukkan SIKM untuk Lewat Suramadu

Namun, dia enggan menjelaskan lebih detail berkaitan dengan kasus apa Abdul Latif Amin Imron dicegah bepergian ke luar negeri. Begitu juga terkait status Latif Amin yang dimohonkan KPK untuk dicegah ke luar negeri.

KPK dikabarkan sedang mengusut kasus baru di daerah Bangkalan, Jawa Timur (Jatim). Kasus tersebut berkaitan dengan praktik dugaan suap jual beli jabatan. Saat ini, kasus tersebut sudah masuk tahap penyidikan.

Baca: KPK Geledah Kantor Pemkab Bangkalan Madura, Amankan 4 Koper

Kasus baru tersebut terungkap setelah tim KPK kedapatan melakukan serangkaian penggeledahan di daerah Bangkalan. Tim menggeledah Kantor Pemkab Bangkalan, rumah pribadi Bupati Bangkalan, hingga sejumlah kantor Dinas pada Pemkab Bangkalan.

KPK dikabarkan sudah menetapkan tersangka dalam proses penyidikan tersebut. Namun, KPK masih enggan memberikan keterangan resmi ihwal penggeledahan maupun kasus di Bangkalan tersebut.

(rca)

Sentimen: negatif (86.5%)