Sentimen
Positif (93%)
24 Okt 2022 : 02.51
Informasi Tambahan

Event: Pilkada Serentak, Pilkada 2017

Partai Terkait

"Dukung Ahok Dicap Penista Agama, Dukung Anies Dibilang Kadrun"

Tirto.id Tirto.id Jenis Media: News

24 Okt 2022 : 02.51
"Dukung Ahok Dicap Penista Agama, Dukung Anies Dibilang Kadrun"
tirto.id - Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menilai mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan merupakan sosok yang tepat untuk memperkuat nilai-nilai kebangsaan saat ini. Penilaian inilah yang menjadi alasan Surya Paloh dan Partai Nasdem mendukung Anies sebagai calon presiden (capres) pada Pemilu 2024.

"Sekarang, saya dukung Anies [karena] pada waktu ini, [dia] yang saya anggap tepat untuk memperkuat nilai-nilai kebangsaan," ujar Surya saat menyampaikan pidato dalam kegiatan silaturahim kebangsaan dengan sejumlah doktor dan guru besar dari berbagai universitas, di Ballroom NasDem Tower, Jakarta, Sabtu (22/10/2022) dilansir dari Antara.

Surya merasa heran dengan beberapa pihak yang menilai Partai NasDem sebagai "kadrun", yakni julukan untuk orang-orang yang dianggap berpikiran sempit, terpengaruh gerakan ekstremisme, dan fundamentalisme dari Timur Tengah, bahkan radikal setelah mengusung Anies sebagai capres pada Pemilu 2024.


Hal yang hampir serupa, ujar Surya, terjadi pada Pilkada 2017. Pada saat itu, ia menyampaikan bahwa NasDem mendukung Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok sebagai calon gubernur DKI Jakarta. Namun, akibat dukungan itu Partai NasDem dicap berbagai pihak sebagai partai penista agama.

"Kan aneh, dukung Ahok saya dibilang penista agama, sekarang dukung Anies dibilang ini baru jadi kadrun," ujar Surya.

Ucapannya itu disambut gelak tawa dari para pihak yang menghadiri silaturahim kebangsaan tersebut. Sebelumnya, DPP Partai NasDem secara resmi telah mendeklarasikan dan mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden pada Pemilu 2024.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Surya Paloh di Ballroom NasDem Tower pada Senin 3 Oktober 2022. Anies yang juga hadir dalam kesempatan itu menerima pencalonan tersebut.

"Dengan memohon rida Allah, dengan memohon petunjuk-Nya, dan seluruh kerendahan hati, bismillahirrahmanirrahim, kami terima dan bersiap menjawab tantangan itu," kata Anies.


Sentimen: positif (93.8%)