Mundurnya Truss pada Kamis (20/10) setelah enam pekan menjabat memicu gejolak politik baru di Inggris. Berbagai lobi dilakukan untuk mendapat pengganti Truss yang harus ditetapkan sebelum tenggat waktu pada Kamis (24/10).

Nama mantan Perdana Menteri Boris Johnson kemudian muncul lagi. Johnson, yang sedang berlibur ketika Truss mengundurkan diri, belum berkomentar tentang tawaran untuk mendapat masa jabatan kedua sebagai PM.

Reuters menyebut, Johnson telah menerima dukungan dari lusinan anggota parlemen konservatif, tetapi membutuhkan 100 nominasi untuk dipertimbangkan. Menteri Departemen Perdagangan James Duddridge mengatakan Johnson mengaku siap dengan tawaran tersebut. Kesiapannya berarti akan melawan Rishi Sunak sebagai calon potensial lainnya dan telah memiliki 40 dukungan parlemen.

Selain keduanya, mantan Menteri Pertahanan Penny Mordaunt secara resmi telah mengajukan diri, meski hanya memiliki 22 dukungan parlemen.