AKURAT.CO, Polresta Yogyakarta mengklaim telah berhasil mengamankan pelaku kasus dugaan penganiayaan yang menewaskan mahasiswa asal Timor Leste EHL (25) di Jalan HOS Cokroaminoto, Tegalrejo, Kota Yogyakarta, Rabu (31/8/2022) malam.

"Kami telah menangkap dan mengamankan pelaku utama yang melakukan penusukan," kata Kapolresta Yogyakarta Kombes Pol Idham Mahdi, Kamis (19/10/2022).

Idham menyebut, pelaku diamankan di luar wilayah hukum Polresta Yogyakarta, Rabu (13/10/2022) pekan lalu. Untuk motif, menurutnya sejauh ini masih didalami.

Kini, jajaran tengah memburu para pelaku lain yang diduga terlibat dalam kematian EHL.

"Mereka bisa lari tapi mereka tidak bisa bersembunyi. Kami akan lakukan pengajaran baik yang terlibat langsung maupun tidak langsung terkait adanya tindak pidana penganiayaan yang terjadi di Tegalrejo," pungkasnya.

EHL, mahasiswa asal Timor Leste, sebelumnya dilaporkan tewas setelah diduga menjadi korban penganiayaan sekelompok orang tak dikenal di salah satu toko swalayan, Jalan HOS Cokroaminoto, Tegalrejo, Rabu (31/8/2022) malam.

Sebelum kejadian, ia dan beberapa rekannya diduga sempat terlibat cekcok dengan beberapa orang.

Korban dugaannya dianiaya oleh sekitar 10 orang. Terlihat pula pada rekaman kamera pengawas bahwa pelaku memakai senjata berupa parang.

Pascapenyerangan, EHL sempat dilarikan ke RS Ludira Husada Tama. Namun nyawanya tak tertolong. Ia diduga tewas akibat luka tusuk di bagian dada.

Dua rekan korban berinisial JVG (27) dan CDF (29) juga dilaporkan menderita luka seperti akibat serangan senjata tajam maupun benda tumpul. []