Sentimen
21 Okt 2022 : 22.09
Informasi Tambahan
Kasus: kebakaran, korupsi
Tokoh Terkait
Gelar Simulasi, KPK Antisipasi Kebakaran
Medcom.id Jenis Media: News
21 Okt 2022 : 22.09
Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar simulasi kebakaran pada 20 Oktober 2022. Pelatihan ini dilakukan agar pegawai Lembaga Antirasuah sigap jika si jago merah melahap Gedung Merah Putih.
"Keselamatan kita semua adalah yang utama. Apapun yang kita kerjakan di atas konstitusi yaitu memberantas korupsi, namun keselamatan tetap yang utama," kata Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron melalui keterangan tertulis, Kamis, 20 Oktober 2022.
Simulasi ini digelar dengan bantuan Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Provinsi DKI Jakarta. Para pegawai juga diajarkan cara keluar gedung dalam keadaan ramai menggunakan jalur darurat yang ada.
Dalam simulasi itu, petugas pemadam kebakaran juga menyimulasikan pengamanan aset berharga kepada pegawai. Termasuk, mengajarkan cara penggunaan sarana dan prasarana yang bisa mematikan api yang ada di dalam Gedung Merah Putih KPK.
Ghufron mengaku senang pegawainya diajarkan cara menyelamatkan diri saat kebakaran terjadi. Menurut dia, pelatihan tersebut penting.
"KPK berterima kasih kepada segenap insan pegawai dan para petugas Damkar DKI Jakarta yang ikut dalam kegiatan simulasi ini," ujar Ghufron.
Kepala Biro Umum KPK Yonatan Tangdilintin mengatakan juga menilai mitigasi kebakaran penting bagi rekan kerjanya. Pasalnya, Gedung Merah Putih KPK merupakan salah satu objek vital nasional.
"Kegiatan ini merupakan langkah baik untuk mempelajari dan menerapkan kegiatan MKKG (manajemen keselamatan kebakaran gedung) pada Gedung KPK mengingat kejadian darurat kebakaran dapat terjadi kapan saja," ucap Yonatan.
Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Provinsi DKI Jakarta Satriadi Gunawan berharap pelatihan yang diberikan hari ini diingat terus oleh pegawai KPK. Dia ingin para pegawai Lembaga Antikorupsi sigap jika kebakaran terjadi.
"Kegiatan ini ada manfaatnya berkaitan dengan kesiapsiagaan internal mereka, kemudian juga dengan sarana dan prasarana, kesiapsiagaan penyelamatan sarana dan prasarana, dan hari ini KPK sudah menyiapkan kegiatan tersebut dan alhamdulillah berjalan lancar," kata Satriadi.
"Keselamatan kita semua adalah yang utama. Apapun yang kita kerjakan di atas konstitusi yaitu memberantas korupsi, namun keselamatan tetap yang utama," kata Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron melalui keterangan tertulis, Kamis, 20 Oktober 2022.
Simulasi ini digelar dengan bantuan Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Provinsi DKI Jakarta. Para pegawai juga diajarkan cara keluar gedung dalam keadaan ramai menggunakan jalur darurat yang ada.
-?
- - - -Dalam simulasi itu, petugas pemadam kebakaran juga menyimulasikan pengamanan aset berharga kepada pegawai. Termasuk, mengajarkan cara penggunaan sarana dan prasarana yang bisa mematikan api yang ada di dalam Gedung Merah Putih KPK.
Ghufron mengaku senang pegawainya diajarkan cara menyelamatkan diri saat kebakaran terjadi. Menurut dia, pelatihan tersebut penting.
"KPK berterima kasih kepada segenap insan pegawai dan para petugas Damkar DKI Jakarta yang ikut dalam kegiatan simulasi ini," ujar Ghufron.
Kepala Biro Umum KPK Yonatan Tangdilintin mengatakan juga menilai mitigasi kebakaran penting bagi rekan kerjanya. Pasalnya, Gedung Merah Putih KPK merupakan salah satu objek vital nasional.
"Kegiatan ini merupakan langkah baik untuk mempelajari dan menerapkan kegiatan MKKG (manajemen keselamatan kebakaran gedung) pada Gedung KPK mengingat kejadian darurat kebakaran dapat terjadi kapan saja," ucap Yonatan.
Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Provinsi DKI Jakarta Satriadi Gunawan berharap pelatihan yang diberikan hari ini diingat terus oleh pegawai KPK. Dia ingin para pegawai Lembaga Antikorupsi sigap jika kebakaran terjadi.
"Kegiatan ini ada manfaatnya berkaitan dengan kesiapsiagaan internal mereka, kemudian juga dengan sarana dan prasarana, kesiapsiagaan penyelamatan sarana dan prasarana, dan hari ini KPK sudah menyiapkan kegiatan tersebut dan alhamdulillah berjalan lancar," kata Satriadi.
(ADN)
Sentimen: positif (87.7%)