INDOZONE.ID - Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin mengatakan, di Indonesia industri fesyen muslim menunjukkan perkembangan yang signifikan.

Pada tahun 2021, industri fesyen muslim tumbuh 18,2% dengan total konsumsi mencapai Rp300 triliun.

Atas dasar inilah, menurut Wapres Ma'ruf Amin, tidak ada salahnya jika memiliki cita-cita menjadikan Jakarta dan kota lainnya sebagai Muslim Fashion Capital dunia.

Baca juga: 7 Brand Lokal Busana Muslim untuk Idul Adha Murah dan Bagus, Mulai Rp100 Ribuan

“Saya rasa tidak berlebihan jika kita bercita-cita menjadikan Jakarta dan kota lain di Indonesia sebagai Muslim Fashion Capital dunia,” kata Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin saat membuka JMFW 2023 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Tangerang, Kamis (20/10/2022).

Lebih lanjut, Wapres mengatakan, ekspor fesyenmuslim juga meningkat signifikan 12,5%, mencapai USD4,6 miliar pada 2021.

“Menyadari peluang dan potensi yang kita miliki sebagai negara berpenduduk muslim terbesar di dunia, sudah sewajarnya jika kita memiliki visi menjadi pusat fesyen muslim global. Apalagi populasi muslim dunia akan terus bertumbuh. Pada tahun 2030, 26% penduduk bumi diperkirakan beragama Islam,” ujarnya.

Baca juga: Busana Muslim Terbaik di Daerah Tropis ala Jeny Tjahyawati

Wapres menambahkan, untuk memajukan industri fesyenmuslim Indonesia diperlukan kerja bersama banyak pihak, yakni pemerintah, pengusaha, desainer, pesohor, termasuk atlet yang dapat turut mempromosikan produk fesyen hijab di ajang olahraga internasional.

“Fashion capitals di dunia adalah New York, London, Paris dan Milan. Saya rasa tidak berlebihan jika kita bercita-cita menjadikan Jakarta dan kota lain di Indonesia sebagai Muslim Fashion Capital dunia,” ungkapnya.

Dia juga meyakini, ajang Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW) 2023 merupakan salah satu upaya dalam memajukan industri fesyen muslim Indonesia.

“Saya mengapresiasi gerak cepat Bapak dan Ibu sekalian untuk merebut peluang dan kesempatan, sekaligus mempersiapkan masa depan bangsa Indonesia sebagai pusat halal dunia,” pujinya.

Selain itu juga, Wapres menuturkan bahwa Indonesia kaya akan wastra nusantara. Hal ini dinilai Wapres dapat menjadi modal bangsa dan sudah selayaknya dilestarikan agar menjadi kebanggaan masyarakat Indonesia.

“Seluruh modal yang kita miliki tersebut harus dioptimalkan untuk memajukan dunia fesyen muslim Indonesia yang menuntut kreativitas, inovasi, kolaborasi, dan strategi yang disusun berdasarkan riset dan pengetahuan,” tandasnya.