AKURAT.CO Ketua DPRD DKI Jakarat Prasetyo Edi Marsudi mengatakan, banjir tidak boleh terus menerus menghantui warga Jakarta. Karenanya, penanganan masalah banjir harus dilakukan secara integratif dari hulu hingga ke hilir.

Untuk itu, semua stakeholders di DKI harus bersama-sama bekerja keras mencari solusi terbaik. 

"Penanganan dan pencegahan banjir ini harus diselesaikan dari hulu sampai hilir. Semua harus bekerja keras mencari solusi-solusi dan terobosan terbaik seperti normalisasi," katanya di akun media sosial Instagram-nya @prasetyoedimarsudi yang diunggah pada Rabu (20/10/2022) malam.

Menurut dia, banjir merupakan momok menakutkan bagian warga Jakarta. Banjir punya efek luas terhadap aktivitas masyarakat. Karenanya, Jakarta tak boleh terus menerus dihantui banjir yang terus terjadi setiap tahunnya di musim hujan. 

"Jangan sampai banjir terus menerus terjadi, merusak, menghantui, dan membuat susah warga DKI (Jakarta)," katanya.

Oleh karenanya, belum lama ini dirinya bersama Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono melakukan inspeksi melihat langsung kesiapan rumah pompa dan mesin pompa di Waduk Pluit. Setelah itu, keduanya juga mendatangi bantaran Kali Pulo, Jati Padang. 

"Dari rumah pompa air Waduk Pluit, Jakarta Utara memastikan semua instalasi pompa berjalan, BBM hingga listriknya aman karena sedang musim penghujan. Saya bersama Penjabat Gubernur Provinsi DKI Jakarta Heru Budi Hartono langsung bergerak melihat langsung kawasan Kali Pulo di Jati Padang, Jakarta Selatan," ungkapnya. 

Dia menambahkan, kawasan Jati Padang kini merupakan kawasan yang selalu tergenang saat diguyur hujan, meskipun haya sebentar. Bahkan, kerap kali luapan air melewati tanggul pembatas dan menggenangi rumah-rumah warga. 

"Di kawasan ini (Jati Padang) kalau sudah musim hujan, walaupun sebentar saja pasti area dibawah selalu tergenang dan berulang kali tanggul juga jebol yang mengakibatkan rumah-rumah warga terendam banjir," ungkapnya. []