Sentimen
Positif (50%)
20 Okt 2022 : 16.38
Informasi Tambahan

Kasus: HAM

Separuh Pasien Gagal Ginjal Akut Pada Anak di Sumut Meninggal

20 Okt 2022 : 23.38 Views 2

Medcom.id Medcom.id Jenis Media: News

Separuh Pasien Gagal Ginjal Akut Pada Anak di Sumut Meninggal
Medan: Perkembangan penyakit gagal ginjal akut misterius pada anak di Sumatra Utara semakin mengkhawatirkan. Lebih dari separuh jumlah pasien anak terjangkit ginjal akut meninggal.
 
Plt Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Sumut Ilyas Sitorus mengatakan, hingga kini penyakit gagal ginjal akut pada anak di provinsinya sudah mencapai 11 kasus.
 
"Dari jumlah kasus tersebut enam pasien di antaranya meninggal dunia," kata Ilyas di Medan, Rabu, 19 Oktober 2022.

-?

- - - -
Dia memerinci, sebanyak 11 pasien di Sumut seluruhnya berada di Kota Medan. Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik (RSUP HAM) menerima pasien terbanyak dengan tujuh kasus, sedangkan sisanya dirawat di rumah sakit lain.
 
Pemprov Sumut semakin mengkhawatirkan perkembangan ini. Hal itu karena selain kasus bertambah banyak, lebih dari separuh jumlah penderitanya meninggal.
 
Pemprov pun sudah mengeluarkan sejumlah kebijakan khusus untuk menanganinya. Salah satunya, setiap kabupaten dan kota di Sumut diminta memberi sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat mengenai penyakit ini.
 
Terutama edukasi mengenai gejala-gejalanya sehingga tidak terlambat penanganan. Seperti demam, tidak bisa buang air kecil atau sedikit dan sulit. Pemprov Sumut juga meminta Dinas Kesehatan kabupaten dan kota berkoordinasi dengan berbagai instansi terkait untuk melakukan pencegahan dini.
 
Koordinasi diminta dijalin antara lain dengan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), Balai Teknik Kesehatan Lingkungan (BTKL) dan Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda).
 
Dinas Kesehatan Sumut juga akan melakukan penyelidikan epidemiologi ke rumah sakit tempat pasien dirawat dan ke wilayah tempat tinggal pasien. Hal ini dilakukan oleh Dinas Kesehatan kabupaten dan kota.
 
Pemprov Sumut juga mengimbau seluruh warganya agar sesegera mungkin membawa anak-anak ke rumah sakit atau fasilitas kesehatan terdekat jika terindikasi mengalami gejala-gejala tersebut.
 
Lebih jauh Ilyas mengungkapkan, hingga kini sudah muncul total 155 kasus di 18 Provinsi, termasuk Sumut. Peningkatan kasus terjadi sejak Juli dan yang tertinggi adalah pada September 2022 dengan jumlah 78 kasus.
 
"Dari jumlah itu, paling banyak kasus dialami balita atau anak pada usia 1-5 tahun," ujarnya.
 
Pasien didiagnosis mengalami gangguan ginjal akut yang belum diketahui etiologinya. Padahal pasien belum pernah mengalami kelainan ginjal atau penyakit ginjal kronik. Selain itu terdapat juga tanda hiperinflamasi dan hiperkoagulasi pada pasien
 

(WHS)

Sentimen: positif (50%)