Sentimen
Negatif (99%)
20 Okt 2022 : 15.20

Daftar 4 Merk Obat Batuk Sirup yang Diduga Pemicu Gangguan Ginjal Akut pada Anak

20 Okt 2022 : 15.20 Views 3

Prfmnews.id Prfmnews.id Jenis Media: Nasional

Daftar 4 Merk Obat Batuk Sirup yang Diduga Pemicu Gangguan Ginjal Akut pada Anak

PRFMNEWS - Dilaporkan hingga sekarang tercatat hingga 70 anak di Gambia meninggal dunia setelah mengkonsumsi obat batuk sirup yang mengandung paracetamol.

Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) telah mengumumkan bahwa sejumlah gejala umum yang dialami oleh pasien gangguan ginjal akut misterius yang diderita anak di Indonesia.

Dari hasil investigasi Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) setidaknya terdapat 4 merk obat batuk sirup yang diduga pemicu kasus ginjal pada anak yang berujung kematian.

Baca Juga: IDAI Telusuri Penyebab Anak Idap Gagal Ginjal Akut Misterius Punya Gejala Khas yang Lebih Cepat Memburuk

Empat merek obat yang diduga menyebabkan pemicu kasus ginjal akut pada anak adalah Makoff Baby Cough Syrup, Magrip N Cod Syrup, Promethazine Oral Solution dan Kofexmalin Baby Cough Syrup.

Keempat merk obat batuk sirup tersebut mengandung paracetamol yang diproduksi dari Maiden Pharmaceuticals India.

BPOM pun menegaskan keempat merk obat batuk sirup itu tidak terdaftar di Indonesia.

Baca Juga: Beberapa Hal yang Harus Diketahui Mengenai Penyakit Gagal Ginjal Akut Pada Anak Menurut Kemenkes

Para orang tua pun diharapkan mengetahui mengenai gejala awal dari gangguan ginjal akut pada anak, sebagai bentuk antisipasi dan kewaspadaan.

Gejala awal gangguan ginjal misterius pada anak yang mudah dikenali adalah frekuensi jumlah serta warna urine pada anak yang berubah menjadi sedikit lebih gelap.

Baca Juga: IDAI Telusuri Penyebab Anak Idap Gagal Ginjal Akut Misterius Punya Gejala Khas yang Lebih Cepat Memburuk

Selain warna urine pada anak yang berubah menjadi sedikit dan gelap, IDAI juga menyebutkan produksi urine berkurang dari 0,5 ml/kg/jam pada anak dan bayi.

IDAI pun menghimbau, harus waspada jika buah hati tidak mengeluarkan urine sama sekali selama 6-8 jam saat siang hari.***

Sentimen: negatif (99.8%)