Sentimen
Informasi Tambahan
Agama: Islam
Konsumsi Kurma Tidak Menyebabkan Gula Darah Tinggi? Begini Penjelasan dr. Cahyo
Prfmnews.id Jenis Media: Nasional
PRFMNEWS - Kurma merupakan buah yang berasal dari tanaman palma yang memiliki rasa yang manis.
Kurma sendiri sering dijadikan sebagai cemilan atau makanan sehari-hari, apalagi kurma salah satu buah favorit umat Islam yang dalam hadist menyebutkan bahwa memakan buah kurma, maka akan berpeluang mendapat pahala.
Kurma memiliki banyak sekali manfaat kandungan di dalamnya, seperti dapat mengatasi gangguan pencernaan, masalah jantung, anemia, disfungsi seksual, diare, kanker abdomen, dan lain-lain.
Baca Juga: Mengobati Maag Kronis Pakai Bahan-Bahan Alami Ala dr. Zaidul Akbar, Siapkan Madu, Kurma, dan Jeruk Nipis
Karena rasa manis pada buah kurma, apakah buah kurma aman dikonsumsi tanpa khawatir gula darah naik?
Dilansir prfmnews.id dari kanal YouTube dr. Cahyo EDUKES, dr. Cahyo Purnomo menjelaskan bahwa kurma merupakan buah yang memiliki kandung kadar gula yang tinggi.
Ada sebuah penelitian yang menyebutkan bahwa buah kurma tidak menyebabkan terjadinya peningkatan kadar gula darah secara cepat.
Baca Juga: Selain Menyuburkan Kandungan, Inilah 5 Manfaat Lain dari Kurma Muda, Salahsatunya Mengontrol Gula Darah
Maka buah kurma masih dikatakan buah yang aman untuk dikonsumsi tanpa khawatir gula darah naik.
Namun perlu diperhatikan juga untuk mengkonsumsi buah kurma haruslah dengan porsi yang tepat agar tidak terjadinya peningkatan kadar gula darah.
Dr. Cahyo memberikan takaran yang baik bagi penderita yang tetap ingin mengkonsumsi buah kurma.
Hal pertama yang harus dilakukan adalah mengukur kandungan gula yang ada dalam buah kurma.
Baca Juga: Benarkah Penderita Diabetes Tidak Boleh Makan Buah Kurma Karena Bisa Bikin Gula Darah Naik?
Jika kandungan gula dalam buah kurma berada di atas 7 gram, maka disarankan untuk tidak dimakan.
Hal tersebut karena penderita diabetes hanya cukup memenuhi kebutuhan gulanya sebesar 8-10 gram per hari.***
Sumber: YouTube dr. Cahyo EDUKES
Sentimen: positif (97.7%)