Sentimen
Negatif (100%)
19 Okt 2022 : 18.04
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Batang

Kasus: pembunuhan

Tokoh Terkait
Brigadir Yosua Hutabarat

Brigadir Yosua Hutabarat

Brigadir J Mengerang Kesakitan Lalu Ferdy Sambo Tembak Kepala, Duarrr! Langsung Tewas

20 Okt 2022 : 01.04 Views 3

Fin.co.id Fin.co.id Jenis Media: Nasional

Brigadir J Mengerang Kesakitan Lalu Ferdy Sambo Tembak Kepala, Duarrr! Langsung Tewas

Reporter: Sigit Nugroho|

Editor: Sigit Nugroho|

Senin 17-10-2022,12:05 WIB

Rekontruski Ferdy Sambo tembak Brigadir J-polri tv radio-Tangkapan layar youtube

JAKARTA, FIN.CO.ID -- Brigadir J atau Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat masih mengerang kesakitan, sebelum akhirnya Ferdy Sambo menembak Kepala Brigadir J dari jarak dekat, hingga korban meninggal dunia.

Hal itu terungkap dari dakwaan yang dibacakan Jaksa Penuntut Umum, dalam sidang perdana terdakwa Ferdy Sambo di PN Jakarta Selatan, Senin 17 Oktober 2022. 

BACA JUGA:Ferdy Sambo Minta Tembak Brigadir J, Bharada E: Siap Komandan

BACA JUGA:Jaksa Sebut Ferdy Sambo Mulai Menyusun Strategi Pembunuhan Brigadir J Usai dengar Putri Candrawathi dilecehkan

Jaksa mengatakan Yosua meninggal dunia akibat tembakan Ferdy Sambo.

Awalnya, jaksa mengungkapkan momen Richard Eliezer menembak Yosua sebanyak tiga hingga empat kali hingga membuat luka di sekujur tubuh Yosua.

Jaksa mengatakan setelah ditembak Richard Eliezer, Yosua masih bergerak. Dia mengerang kesakitan karena tembakan Richard Eliezer.

Jaksa mengatakan penyebab kematian Yosua adalah tembakan Ferdy Sambo. Menurut jaksa, Sambo menembak kepala bagian belakang Yosua saat Yosua masih bergerak kesakitan.

BACA JUGA:Ada Sidang Ferdy Sambo Terkait Kasus Pembunuhan Brigadir J, Bagaimana Pelayanan PN Jaksel?

BACA JUGA:Terungkap! Bharada E Tembak Brigadir J Dalam Keadaan Sadar, Malah Sempat Berdoa Sebelum Eksekusi

"Terdakwa Ferdy Sambo menghampiri Korban Nopriansyah Yosua Hutabarat yang tergeletak di dekat tangga depan kamar mandi dalam keadaan tertelungkup masih bergerak-gerak kesakitan, lalu untuk memastikan benar-benar tidak bernyawa lagi Terdakwa Ferdy Sambo yang sudah memakai sarung tangan hitam menggenggam senjata api dan menembak sebanyak 1 (satu) kali mengenai tepat kepala bagian belakang sisi kiri Korban Nopriansyah Yosua Hutabarat hingga korban meninggal dunia," ungkap jaksa.

Tembakan Ferdy Sambo itu, kata jaksa, menembus kepala bagian belakang sisi kiri Yosua melalui hidung mengakibatkan adanya luka bakar pada cuping hidung sisi kanan luar, lintasan anak peluru telah mengakibatkan rusaknya tulang dasar tengkorak pada dua tempat yang mengakibatkan kerusakan tulang dasar rongga bola mata bagian kanan. 

Hal itu menimbulkan resapan darah pada kelopak bawah mata kanan yang lintasan anak peluru telah menimbulkan kerusakan pada batang otak.

Pembunuhan itu disusun Ferdy Sambo dengan skenario tembak-menembak antara Eliezer dan Yosua dengan dalih Yosua telah melecehkan Putri. 

Sumber:

Sentimen: negatif (100%)