Wapres Amin Blusukan di Singapura, Temui Wakil PM & Diaspora
CNBCindonesia.com Jenis Media: News
Jakarta, CNBC Indonesia - Wakil Presiden Republik Indonesia KH Ma'ruf Amin didampingi Ibu Wury Ma'ruf Amin beserta rombongan terbatas bertolak ke Singapura untuk melakukan kunjungan kerja, Senin (17/10/2022).
Pesawat Kepresidenan Boeing 737-400 TNI AU yang membawa Wapres dan rombongan lepas landas dari Pangkalan Udara TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta menuju Bandara Internasional Changi, Singapura sekitar pukul 13.00 WIB. Setelah menempuh perjalanan selama 1 jam 45 menit, Wapres tiba di Bandara Changi pada pukul 15.45 waktu setempat (WS).
Di bawah tangga pesawat, Kiai Ma'ruf disambut oleh Duta Besar Republik Indonesia (Dubes RI) untuk Singapura Suryo Pratomo serta Atase Pertahanan RI di Singapura Achmad Zailani.
Dalam kunjungan ke Singapura kali ini, seperti dikutip dari situs resmi Sekretariat Kabinet, Kiai Ma'ruf diagendakan akan melakukan pertemuan dengan Wakil Perdana Menteri (PM) Singapura, Lawrence Wong di Parliament of Singapore, Selasa (18/10/2022) sore untuk membahas hubungan kerja sama antara kedua negara.
Sebagaimana diketahui, sejak dibentuknya hubungan diplomatik kedua negara pada tanggal 7 September 1967, Singapura menjadi negara sahabat terdekat yang memiliki arti penting bagi kepentingan nasional Indonesia maupun kepentingan kawasan. Secara letak geografis, kedua negara mempunyai perbatasan laut secara langsung. Hal tersebut mendorong terwujudnya hubungan dan kerja sama di berbagai bidang.
Hubungan bilateral kedua negara telah berkembang secara baik, positif, dan konstruktif. Hal itu tercermin salah satunya dari intensitas saling kunjung antarpimpinan dan pejabat tinggi kedua negara yang terus meningkat dari tahun ke tahun untuk terus memperkuat hubungan baik yang terjalin.
Sebelum bertemu Wong, siang harinya Kiai Ma'ruf akan menyapa dan berdialog dengan diaspora Indonesia di Singapura yang akan bertempat di Ruang Nusantara Kedutaan Besar RI Singapura. Wapres diagendakan untuk kembali ke tanah air pada Rabu (18/10/2022).
[-]
-
RI Batal Ekspor Listrik, Singapura Terancam Gelap Gulita?(miq/miq)
Sentimen: positif (97.7%)