Ketum PP HI, GBPH H Prabukusumo SPsi berfoto bersama dengan 4 anggota tim formatur usai terpilih kembali menjadi Ketum PP HI dalam Munas ke-2 di Grand Mercure Hotel, Yogyakarta, Sabtu (15/10). (Foto: Adhitya Asros)

Krjogja.com - SLEMAN - GBPH H Prabukusumo SPsi kembali terpilih menjadi Ketua Umum (Ketum) Pengurus Pusat (PP) Hapkido Indonesia (HI) periode 2022-2026. Dalam Musyawarah Nasional (Munas) ke-2 yang digelar di Grand Mercure Hotel, Sleman, Sabtu (15/10/2022), mantan Ketum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) DIY ini terpilih secara aklamasi oleh seluruh peserta.

Dalam Munas yang diikuti 23 utusan dari pengurus provinsi (Pengprov) maupun pengurus daerah (Pengda) se-Indonesia dan 15 orang pengurus dari PP HI periode 2018-2022, GBPH Prabukusumo dipilih secara aklamasi oleh seluruh perwakilan daerah. Atas dukungan tersebut, pimpinan sidang pemilihan, Vincents Suryadinata SH MH CTA dari Jawa Tengah memutuskan untuk menetapkan Prabukusumo untuk menjadi Ketum periode 2022-2026.

Terpilihnya GBPH Prabukusumo dalam Munas kemarin merupakan yang kedua kalinya, sebelumnya Prabukusumo juga terpilih menjadi Ketum pada Munas ke-1 empat tahun yang lalu. "Saat awal PP Hapkido Indonesia di bentuk, beliau (Gusti Prabu) kami minta dan kemudian ditunjuk dan disetujui oleh Presiden Hapkido Indonesia dan dilantik oleh Presiden WHMAF. Setelah itu, baru beliau menjadi Ketum PP HI melalui sistem pemilihan di Munas pertama dan kedua dengan aklamasi," terang founder hapkido di Indonesia, V Yoyok Suryadi di usai Munas.

Usai terpilih menjadi Ketum PP HI periode 2022-2026, GBPH Prabukusumo mengaku berterimakasih kepada semua pengurus Pengprov HI seluruh Indonesia yang telah bersama-sama membangun olahraga beladiri asal Korea ini dari awal di Indonesia. Masa-masa awal membentuk dan mengenalkan hapkido di masyarakat Indonesia jelas bukan hal yang mudah dan perlu perjuangan luar biasa.

Jika selama ini dalam pengembangan hapkido di Indonesia masih belum maksimal, Gusti Prabu dalam kesempatan tersebut meminta maaf kepada semua pengurus Pengprov dan bertekad untuk meningkatkannya pada kepengurusan selanjutnya. "Bila selama ini ada kekurangan, kami minta maaf. Ke depan kami akan bersama-sama untuk membawa organisasi olahraga ini agar bisa lebih baik lebih baik lagi," tandasnya.

Dalam Munas kemarin, Gusti Prabu nantinya akan dibantu empat anggota tim formatur yang terdiri dari V Yoyok Suryadi (founder), Risnaldi Ibrahim (Sumbar), George Lunarso (Jateng), dan Juli Prastomo (Kaltim) untuk menyusun kepengurusan secara lengkap dalam 30 hari kedepan. "Kami ingin di kepengurusan ini bisa mewakili dari Indonesia timur hingga barat, semua akan coba kami akomodir dan kami akan sesuaikan dengan AD/ART. AD/ART nanti akan coba kami perbaiki melalui Munaslub," tegasnya.

Perkembangan hapkido di Indonesia sebenarnya sudah sangat baik dan berjalan pesat, pasalnya olahraga beladiri asal Korea ini sudah resmi menjadi anggota KONI Pusat dan di sejumlah KONI Provinsi. Bahkan, hapkido juga sudah ditandingkan secara ekshibisi di PON Papua dan akan ditandingkan secara resmi di PON XXI Aceh-Sumut tahun 2024 mendatang.(Hit)