Sentimen
Negatif (88%)
18 Okt 2022 : 17.41
Partai Terkait

NasDem Tetap Loyal di Koalisi Pemerintahan

19 Okt 2022 : 00.41 Views 2

Akurat.co Akurat.co Jenis Media: News

NasDem Tetap Loyal di Koalisi Pemerintahan

AKURAT.CO Ketua Umum DPP Partai NasDem Surya Paloh menegaskan, pihaknya sampai saat ini masih mendukung pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin. Artinya, NasDem tidak akan berubah hingga masa jabatan Jokowi-Amin berakhir pada 2024.

Hal itu ia sampaikan sebagai imbauan kepada kadernya atas pihak-pihak yang kerap menyinggung NasDem untuk keluar dari koalisi pemerintahan Jokowi-Ma'ruf usai mengusung Anies Baswedan sebagai capresnya.

"Ada bahkan yang mempertanyakan eksistensi kita sebagai institusi partai politik yang dikatakan partai nasionalis seakan-akan meragukan nasionalisme NasDem. Ada juga yang menyatakan betapa bodohnya NasDem menempatkan calon Presiden yang tidak populer karena dianggap membawa pikiran-pikiran yang bertentangan dengan komitmen kebangsaan," kata Surya Paloh dalam pidatonya di NasDem Tower, Jakarta, Senin (17/10/2022) malam.

baca juga:

Paloh juga mengingatkan kadernya bahwa langkah NasDem tak selamanya mulus. Hal ini terutama setelah NasDem mengusung mantan Gubernur DKI Jakarta itu menjadi capresnya.

Meski begitu, hal itu tak membuat NasDem tak gentar. Paloh menyatakan, jika ada pihak yang meminta NasDem keluar dari pemerintahan, hal itu merupakan tantangan yang harus dihadapi. 

"Tapi apakah sifat kita berubah apakah komitmen kita berubah? Untuk tetap mendukung administratif pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin sampai Pemilu 2024, saya katakan kita tidak pernah berubah saudara-saudara," ujar dia.

Paloh mengaku enggan membesar-besarkan masalah apabila masih ada pihak yang coba mengganggu NasDem. Menurutnya, keteguhan dan semangat NasDem untuk bersama-sama dengan pemerintah tetap takkan berubah.

"Ini lah yang kita maksud kan sejak beberapa tahun lalu sejak dua tahun yang lalu saya katakan NasDem selalu menempatkan posisi sebagai sahabat sejati koalisi pemerintahan Jokowi," tandas dia. []

Sentimen: negatif (88.6%)