Sentimen
Negatif (86%)
17 Okt 2022 : 14.42
Informasi Tambahan

Kasus: Narkoba

Tokoh Terkait

Di Seminar KNPI Malingping, INSANO Tegaskan Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba Harus Sejak Dini

17 Okt 2022 : 21.42 Views 2

Poros.id Poros.id Jenis Media: Regional

Di Seminar KNPI Malingping, INSANO Tegaskan Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba Harus Sejak Dini

 

POROS.ID - KNPI Malingping versi La Ode Umar Bonte mengggelar kegiatan seminar "Bahaya Narkoba dan Terorisme" bersama Polda Banten di Pondok Pesantren Bukit Taman Salam Yayasan Daarul Fikri, Senin 26 September 2022.

Seminar diikuti ratusan peserta yang merupakan para pelajar dari mulai tingkat SMP, SMA, dan SMK se-Kecamatan Malingping,

Ketua DPK KNPI Kecamatan Malingping, Febi Pirmasyah mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan yang bersifat on the road ke setiap sekolah

Menurutnya, itu merupakan langkah konkret KNPI Malingping dalam menyelamatkan generasi muda dari bahaya Narkoba.

"Acara rutinan ini Sebagai langkah kongkret KNPI Malingping dalam upaya menanggulangi remaja dari ancaman bahaya narkoba dan aksi terorisme," kata Febi

"Kami selaku pemuda yang peduli akan masa depan generasi yang akan datang.
Jujur saja, melihat jalur selatan khususnya daerah Malingping menjadi tempat yang subur dalam penyebaran obat terlarang. Harapan kedepannya KNPI PK Malingping mampu membangun sinergi dengan berbagai stakeholder untuk mengawal Tempat rehabilitasi," imbuhnya

Syailendra Adi Saputra, selaku aktivis Indonesia Anti Narkoba (INSANO) yang menjadi pemateri dalam acara tersebut menyampaikan bahwa dirinya sangat mengapresiasi atas kegiatan yang diselenggarakan oleh DPK KNPI Kecamatan Malingping ini

Dia mengatakan, dalam memberantas dan mencegah peyebaran Narkoba dan bahaya Terorisme haruslah ditanamkan sejak dini, guna membentengi remaja untuk tidak terjerumus .

"Saya sangat mengapresiasi sekali, ini merupakan kegiatan yang sangat luar biasa dimana jelas bahwa pemahaman tentang bahaya narkoba dan terorisme haruslah disampaikan sejak dini, dimana jelas kaum muda sangat rentan untuk dijadikan sebagai target bagi para pengedar, bahkan tidak jarang pula bagi orang dewasa juga bisa terpapar faham-faham terorisme, maka adanya kegiatan seperti ini saya kira ini merupakan langkah kongkrit lah dalam mencegah persoalan tersebut," papar Syailendra.

Sentimen: negatif (86.5%)