Yogyakarta, Gatra.com - Pihak Universitas Gadjah Mada (UGM) menyatakan mahasiswa yang tewas karena meloncat di Hotel Porta, Sleman, Sabtu (9/10), berinisial TSR, adalah mahasiswanya. Polisi menyatakan korban mengalami masalah psiologi.

Kepala Bagian Humas dan Protokol UGM, Dina W Kariodimedjo, mengonfirmasi TSR adalah mahasiswa UGM. “UGM menyampaikan duka cita mendalam atas meninggalnya salah satu mahasiswa kami seperti yang diberitakan di media,” ujar Dina, dalam keterangannya yang diterima Minggu (9/10).

Menurutnya, UGM mempercayakan seluruh proses penyelidikan kejadian tersebut ke polisi. “Terkait motif dan lain-lain sepenuhnya diserahkan ke pihak kepolisian,” ujarnya.

Polisi menyatakan mahasiswa berinisial TSR (18) itu bunuh diri. “Iya bunuh diri,” kata Kapolsek Bulaksumur, Kompol Sumanto. Ia menjelaskan, korban jatuh dari lantai 11 di sebuah hotel di kawasan Colombo, Depok, Sleman.

Kejadian berlangsung pada Sabtu sore, sekitar jam 15.30 WIB. Menurutnya, identitas korban adalah mahasiswa Departemen Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) UGM.

Sebelum kejadian, korban telah coba dicegah untuk melakukan tindakan tersebut. Namun peristiwa tragis itu tak dapat dihindari. “Karyawan hotel sudah ada yang mengingatkan kalau korban itu mau loncat,” kata dia.

--

Artikel di atas ditulis tidak diniatkan untuk menginsipirasi pembaca melakukan hal serupa. Apabila Anda merasakan depresi hingga merasakan keinginan untuk melakukan bunuh diri, segeralah meminta bantuan ke orang-orang terdekat serta ke pihak-pihak yang berkompeten di bidangnya seperti psikolog, psikiater dan lembaga/klinik kesehatan mental yang ada.