"Tes tertulis dilaksanakan dengan menggunakan sistem gugur yang akan mengambil sebanyak enam orang per kecamatan," kata Koordinator Divisi Sumber Daya Manusia (SDM) dan Organisasi Bawaslu Bantul, Nuril Hanafi di Bantul, Sabtu.

"Tes tertulis dilaksanakan dengan menggunakan sistem gugur yang akan mengambil sebanyak enam orang per kecamatan," kata Koordinator Divisi Sumber Daya Manusia (SDM) dan Organisasi Bawaslu Bantul, Nuril Hanafi di Bantul, Sabtu.

Menurut dia, tes tertulis dengan menggunakan metode Computer Assisted Test (CAT) digelar pada 16 Oktober di SMK Negeri 1 Bantul. Ada sebanyak 271 orang calon panwascam di seluruh Bantul dinyatakan lolos seleksi administrasi, dan berhak mengikuti tes tulis itu.

Dia mengatakan, pengumuman bagi yang dinyatakan lolos tes tertulis akan disampaikan pada 17 Oktober, dan selanjutnya akan dilaksanakan tes wawancara sebagai seleksi tahap akhir calon anggota panwascam.

"Bawaslu berharap kepada para peserta untuk mempersiapkan diri secara serius dalam menghadapi tes tertulis sehingga peserta akan memperoleh nilai yang maksimal menuju enam besar lolos tes tertulis per kecamatan," katanya.

Lebih lanjut, Nuril mengatakan, jumlah pendaftar anggota panwascam di seluruh Bantul lalu awalnya sebanyak 277 orang, sementara yang lolos administrasi sebanyak 271 orang tersebut terdiri dari 163 laki-laki dan 108 perempuan.

Dia mengatakan, sementara pendaftar yang dinyatakan tidak lolos seleksi administrasi karena tidak memenuhi persyaratan, diantaranya yang belum genap berusia 25 tahun pada saat mendaftar.

"Kemudian satu orang merupakan anggota partai politik (parpol) pada lima tahun terakhir, dan satu orang memiliki KTP dari luar Kabupaten Bantul," katanya.

Dia mengatakan, pendaftar yang lolos tes tertulis nanti akan mengikuti tes wawancara pada 18-22 Oktober, dan yang dinyatakan terpilih menjadi anggota panwaslu kecamatan akan diumumkan pada 25 Oktober.

"Kami harapkan dari proses seleksi ini akan terpilih anggota panwaslu kecamatan yang berintegritas dan berkualitas dalam melaksanakan kinerja pengawasan Pemilu 2024, sehingga alan terwujud pemilu yang demokratis, bersih, jujur, dan adil di Bantul," katanya.

Pewarta: Hery Sidik
Editor: Agus Setiawan
COPYRIGHT © ANTARA 2022