13 Okt 2022 : 22.39
Informasi Tambahan

Club Olahraga: Persebaya

Kab/Kota: Malang

Kasus: HAM

Fokus Komnas HAM soal jadwal pertandingan Arema vs Persebaya

14 Okt 2022 : 05.39 Views 3

Alinea.id Alinea.id Jenis Media: News

Fokus Komnas HAM soal jadwal pertandingan Arema vs Persebaya

Selain itu, keterangan perihal kontrak dan komunikasi yang digali dari pihak Indosiar, berkaitan dengan ada atau tidaknya konsekuensi seperti penalti. Kemudian, juga didalami soal hal-hal teknis yang terkait mekanisme dan komunikasi antara broadcaster dengan pihak penyelenggara sebelum pertandingan dilakukan.

"Apakah ada penalti atau tidak, bagaimana mekanisme, komunikasi, perubahan jadwal atau tidak, siapa yang memutuskan, bagaimana cara memutuskannya, bagaimana argumentasinya, jadi kami dikasih keterangan. Termasuk juga dikasih beberapa dokumen buktinya," jelas Anam.

Kendati tak diuraikan lebih lanjut, temuan awal Komnas HAM terkait tragedi Kanjuruhan menemukan adanya permintaan dari Kapolres Malang untuk memajukan jadwal pertandingan menjadi pukul 15.30 WIB. Namun, pertandingan tetap digelar pada malam hari, dan hal ini kemudian masih didalami oleh Komnas HAM.

Komnas HAM juga telah mengagendakan pertemuan dengan PT LIB pada hari ini. Namun, PT LIB berhalangan hadir sebab masih menjalani pemeriksaan terkait tragedi Kanjuruhan di Mapolda Malang.

Sementara, Direktur Programming Indosiar Harsiwi Achmad menyatakan, kewenangan final untuk menentukan jadwal pertandingan sepak bola berada di tangan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) sebagai operator Liga 1.

"Jadwal pertandingan, itu otoritas final ada di LIB, karena LIB adalah sebagai operator Liga 1, satu-satunya operator Liga 1 di Indonesia. Yang kemudian mereka akan mengkomunikasikan ke broadcaster, kemudian pasti akan terjadi diskusi dan kemudian akan ada solusi-solusinya," kata Harsiwi kepada wartawan usai menjalani permintaan keterangan di Komnas HAM. 

Harsiwi menuturkan, jadwal pertandingan sepak bola dalam satu tahun telah ditentukan dalam draft yang disusun oleh PT LIB dan dibagikan kepada pihak penyelenggara siaran. Jadwal tersebut lantas didiskusikan dan disepakati dengan pertimbangan berbagai aspek, dan tidak menutup kemungkinan ada perubahan dalam pelaksanaannya.

"Dalam perjalanannya akan ada dinamika, akan ada perubahan-perubahan, yang kemudian perubahan itu oleh LIB akan dikonsultasikan kepada stasiun, dan setelah itu akan kita carikan solusi-solusi yg terbaik. Dan setelah itu, nanti tv akan menentukan apakah itu nanti akan ditayangkan atau tidak ditayangkan," papar Harsiwi.

Di sisi lain, Harsiwi juga menegaskan tidak ada penalti apabila terjadi perubahan jam pertandingan dari jadwal yang telah disepakati sebelumnya. Hal itu, ujar dia, tidak tercantum di kontrak mereka.

"Tidak ada penalti, tidak pernah. Kami bekerja sama dengan LIB dari 2018, 2019, 2020, 2021, 2022, dan setiap tahun selalu ada perubahan-perubahan sekitar 20% jadwal tayang. Dan kami selalu tidak pernah mengenakan penalti, dan di dalam kontrak kami tidak ada klausul khusus yang menyatakan kalau jamnya berubah itu ada penalti," jelas dia.