Pansel Optimistis Jaring Calon-calon Terbaik untuk Jadi Pimpinan KPK 

  • 30 Juni 2024 16:15:14
  • Views: 4

JAKARTA, iNews.id - Ketua Pansel Capim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Muhammad Yusuf Ateh optimistis akan mendapatkan calon-calon terbaik yang memenuhi syarat. Sudah ada delapan orang yang mendaftarkan diri.

"Optimistis dong," kata Ateh di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Sabtu (29/6/2024).

Baca Juga

KPK Sebut Pengembalian Uang Hasil Korupsi SYL Baru Rp600 Juta

Yusuf mengaku optimistis dengan para calon-calon yang akan mendaftar sebagai pimpinan ataupun Dewas KPK. Meski baru sedikit, dirinya yakin akan banyak calon yang mendaftar nantinya.

"Nanti insya Allah banyak," kata Yusuf.

Baca Juga

Karen Agustiawan Divonis 9 Tahun Penjara, KPK Ajukan Banding

Pansel sebelumnya sudah ada 201 akun yang teregistrasi. Terdapat delapan orang sudah mendaftar sebagai calon pimpinan dan Dewas KPK.

"Per tanggal 27 Juni 2024, jumlah orang telah registrasi akun sebanyak 201 orang," kata Wakil Ketua Pansel KPK Arif Satria, Jumat (28/6/2024).

Arif berharap semua masyarakat yang memiliki kompeten dan integrasi untuk mendaftar menjadi calon pimpinan dan Dewas KPK.

"Panitia Seleksi mendorong semakin banyak masyarakat Indonesia yang kompeten dan berintegritas yang ikut serta mendaftar pada seleksi ini," kata Arif.

Selain itu, dalam rangka sosialisasi dan untuk menjaring lebih banyak masyarakat Indonesia mendaftar Pansel Calon Pimpinan dan Dewas KPK Masa Jabatan Tahun 2024-2029 melaksanakan pertemuan dengan perwakilan universitas dan lembaga swadaya masyarakat. 

"Pertemuan berlangsung di Surabaya pada tanggal 27 Juni 2024. Pada pertemuan ini, Panitia Seleksi menjaring banyak masukan terkait pelaksanaan seleksi," katanya.

Editor : Muhammad Fida Ul Haq


Sumber: https://dev.xcloud.id/pansel-optimistis-jaring-calon-calon-terbaik-untuk-jadi-pimpinan-kpk/
Tokoh









Graph

Extracted

persons Arif Satria, Karen Agustiawan, Muhammad Yusuf Ateh, Yusuf Ateh,
ministries Dewas KPK, KPK,
nations Indonesia,
places DKI Jakarta, JAWA TIMUR,
cities Surabaya,
cases korupsi,