Indonesiainside.id, Tangerang – Mobil berteknologi autonomous vehicle atau mobil tanpa sopir sudah diluncurkan di Kabupaten Tangerang. Fakta ini mendahului rencana pemerintah melengkapi Ibu Kota Nusantara (IKN) di Penajam Paser, Kalimantan Timur dengan moda transportasi modern berupa mobil tanpa sopir.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono hadir dalam peresmian sekaligus peluncuran mobil Autonomous Vehicle pertama di Indonesia yang ada di Kabupaten Tangerang. Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar yang memperkenalkan Autonomous Vehicle di Kabupaten Tangerang itu mendampingi Menhub dan Kepala Otorita IKN dalam acara Launching Autonomous Vehicle di QBig BSD City Kecamatan Pagedangan Kabupaten Tangerang, Jumat (20/5/22).

Kepala Otorita IKN mengatakan pihaknya sedang menggodok implementasi Autonomous Vehicle di IKN. Penerapannya bisa dilakukan pada 2024.

“Kita mau secepat mungkin tapi mungkin 2024 untuk service pemindahan awal dari TNI, Polri, dan ASN serta beberapa pekerja. kita harap ada layanan bagi yang pindah duluan ke sana, kata Bambang.

Sementara Bupati Tangerang A Zaki Iskandar mengatakan, mobil tanpa sopir ini adalah pertama di Indonesia. Bupati Zaki pun mengaku baru pertama kali ini menjajali mobil tanpa pengemudi yang akan beroperasi di Kabupaten Tangerang.

“Pengalaman saya naik mobil autonomous ini barusan, semuanya aman. Kecepatan juga aman, tidak terlalu cepat, kecepatan maksimum hanya 20 km/jam dan dilengkapi juga dengan sabuk pengaman. Jadi aman dan nyaman berada di dalam mobil autonom tersebut, katanya usai menaikin mobil Autonomous.

Kapasitas kendaraan listrik otonom ini hanya berkapasitas 15 penumpang. Kendaraan hasil pabrikan Perancis ini berbentuk bus kecil. Kepala IKN berharap untuk IKN nanti akan dibuat lebih besar seperti bus.

“Nanti bisa lebih besar lagi yang tidak ada sopirnya dikendalikan secara otomatis. atau opsi lain bus bus kecil seperti ini bisa dirangkai, kata Kepala IKN.

Kendaraan listrik otonom nantinya diterapkan tidak dengan rute yang tetap, melainkan on demand. Pemerintah akan menyiapkan optimasi rute. “Kalau lihat sekarang kan rutenya fix, tapi nanti on demand dan dynamic dari rutenya, katanya.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi berharap mobil tanpa sopir ini bisa terapkan di ibu kota negara baru. Di mana dari aspek regulasinya saat ini juga masih difinalisasi. Kendaraan ini, kata dia, adalah sebuah keniscayaan teknologi transportasi.

“Kita memang sudah berminat untuk membuat ini di IKN. Swasta itu memang punya fleksibilitas, makanya ini perlu diendorse. kata Budi Karya dalam Uji Coba Kendaraan Listrik Otonom di QBig.