Darmawan Prasodjo

Wakil Dirut PLN

lahir di Magelang, 19 Oktober 1970

  • 2015: Diangkat menjadi Deputi I Kepala Staf Kepresidenan Bidang Pengelolaan dan Pengendalian Program Prioritas Nasional. 2014: Caleg terpilih DPR RI PDIP 2014 dari Dapil V (Solo, Klaten, Sukoharjo, dan Boyolali) Jawa Tengah. 2013: Co-chair Post 2015 Millenium Development Goals (MDGs), Bali 2012 - 2013: Direktur di Indonesia Center for Green Economy dan Kepala Jurusan di Prodi Green Economy, Surya University 2011 - 2014: Pendiri, Pemimpin Redaksi, dan Ekonom Energi di PETRONOMIST.COM 2009 - 2012: Ekonom riset di Nicholas Institute for Environmental Policy Solutions, Duke University 2000 - 2001: Senior Application Specialist di Astaga, LLC 1995 - 1997: Peneliti Teknologi Energi di BPPT
  • Ph.D., Agricultural Economics, Texas A&M University. [11] Master of Science, Ilmu Komputer dan Bisnis, Texas A&M University. Bachelor of Science, Ilmu Komputer dan Teknik Industri, Texas A&M University. SMA Negeri 1 Magelang, Jawa Tengah.

Darmawan Prasodjo dilahirkan di Magelang, Jawa Tengah pada 19 Oktober 1970 dari pasangan Brigadir Jenderal TNI (Purn) Sadja Moeljoredjo dan Ibu Sudarti Sadja. Ayahnya adalah seorang tentara dengan jabatan terakhir sebagai Kepala SMA Taruna Nusantara di Magelang, Jawa Tengah. Pada tahun 2006, Darmawan Prasodjo menikahi Diny Sandra Dewi. Saat SMA, ia menjadi 20 lulusan Siswa SMA terbaik di SMA Negeri 1 Magelang, yang oleh program Habibie tahun 1989 dikirim ke Amerika Serikat untuk melanjutkan studi.[1] Ia mendapatkan gelar sarjana Bachelor, Master dan Ph.D.- nya di Texas A&M University, Amerika Serikat. Setelah lulus, ia sempat bekerja di Amerika Serikat hingga tahun 2012, ia pulang kembali ke Indonesia setelah 20 tahun di Amerika. Sebelum terjun ke politik, ia sempat mengajar dan menjadi Kepala Prodi Green Economy di Surya University. Pada November 2014, ia sempat pula bergabung dalam Tim Reformasi Tata Kelola Migas yang dipimpin oleh Faisal Basri.[2] Darmawan saat ini menjabat sebagai Deputi 1 Kepala Staf Kepresidenan. Ia menjabat posisi tersebut sejak dipimpin oleh Luhut Binsar Panjaitan hingga Teten Masduki.[3] Darmawan berhak maju sebagai anggota DPR RI dengan melalui jalur Pergantian Antar Waktu (PAW) yang menggantikan Puan Maharani yang ditunjuk Presiden Joko Widodo sebagai Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia (Menko PMK). Namun, ia lebih memilih untuk menjadi Deputi 1 Kepala Staf Kepresidenan. Posisi sebagai anggota DPR digantikan oleh Alfia Reziani yang memperoleh suara terbanyak selanjutnya. Salah satu keahliannya adalah Geographical Information System (GIS) yang digunakan dalam disertasi doktoralnya yang berjudul Studi Keekonomisan Desain dan Kebijakan Sistem Penangkapan dan Penyimpanan Karbon. Dalam bukunya, Modeling Petroleum Fiscal System: Economic Behavior Analysis for Industry and State, ia melakukan analisis fiskal migas melalui pendekatan perilaku (behavior and game theory) untuk memformulasikan atau mendesain strategi fiskal migas.

Berita Terkait
Tanggal Judul Media
03 June 2022 01:26:44 KPK Beri Rompi Biru ke PLN, Pertama di Lingkungan BUMN genpi.co 2022-06-03 01:26:44
02 June 2022 23:45:18 Selama Pandemi, PLN Berikan Diskon dan Listrik Gratis Rp24 Triliun inilah.com 2022-06-02 23:45:18
02 June 2022 19:23:57 PLN salurkan stimulus listrik Rp24,23 triliun selama pandemi antaranews.com 2022-06-02 19:23:57
02 June 2022 19:07:15 Gandeng PLN, KPK Cegah Praktik Korupsi di Pelaku Usaha idxchannel.com 2022-06-02 19:07:15
02 June 2022 17:37:30 Soal Rompi Biru KPK, Nurul Ghufron: Ini Jas Hujan dari Penangkal Rompi Oranye pikiran-rakyat.com 2022-06-02 17:37:30
02 June 2022 16:36:41 Penjelasan KPK soal Rompi Biru yang Disematkan kepada Dirut PLN, Jubir: Sarana Kampanye Antikorupsi pikiran-rakyat.com 2022-06-02 16:36:41
02 June 2022 15:48:54 Terungkap, Ini Alasan KPK Pakaikan Rompi Biru Kepada Direksi dan Pegawai PLN suara.com 2022-06-02 15:48:54
02 June 2022 15:18:52 KPK jelaskan pemakaian rompi biru pada direksi dan pegawai PLN antaranews.com 2022-06-02 15:18:52
02 June 2022 13:16:44 PLN Hemat Rp10,85 Triliun Berkat Digitalisasi Bisnis radarbangsa.com 2022-06-02 13:16:44
02 June 2022 08:07:01 PLN Catat Stimulus Listrik Selama Pandemi Capai Rp24,23 Triliun idxchannel.com 2022-06-02 08:07:01