Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Boyolali
Kasus: korupsi
Partai Terkait
Tokoh Terkait
Musda PKS Jateng V di Boyolali Sepakati Dorong RUU Perampasan Aset-Dukung MBG
Espos.id
Jenis Media: Solopos
Esposin, BOYOLALI--Musyawarah Daerah (Musda) ke-VI Dewan Pengurus Tingkat Daerah (DPTD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Daerah Pemilihan V digelar di Kantor DPD PKS Boyolali, Minggu (7/9/2025).
Dalam kegiatan tersebut disepakati dua hal yaitu dukungan untuk RUU Perampasan Aset sampai program makan bergizi gratis (MBG).
Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua Fraksi PKS Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Abdul Kharis Almasyhari, anggota DPRD Jawa Tengah Tugiman dan Martono, dan jajaran pengurus PKS.
Ketua DPD PKS Boyolali, Wahyono, mengatakan dua amanah penting dalam Musda pertama yaitu dukungan penuh untuk RUU Perampasan Aset. Menurutnya, hal tersebut sebagai langkah nyata dukungan untuk penegakan hukum yang berkeadilan dan pemberantasan korupsi.
Kedua, yaitu dukungan untuk MBG, lanjut dia, karena sesuai hasil survei yang menunjukkan 82% masyarakat setuju adanya program ini. Ia mengatakan PKS Boyolali berkomitmen mendukung kebijakan prorakyat.
“PKS Boyolali akan terus mendorong RUU Perampasan Aset, mendukung program pemerintah seperti MBG, serta program-program lainnya yang berpihak kepada rakyat. Kami siap menjadi mitra pemerintah yang kritis, konstruktif, dan solutif. Target kami di Boyolali adalah minimal tujuh kursi DPRD [pada Pileg akan datang],” kata Wahyono kepada Espos, Senin (8/9/2025).
Selanjutnya, ia berharap Musda semakin menguatkan soliditas PKS Boyolali untuk melayani masyarakat, memperjuangkan aspirasi rakyat, dan menghadirkan solusi nyata bagi kesejahteraan daerah.
Dalam kegiatan tersebut, turut dilantik pengurus baru di jajaran tubuh PKS termasuk Wahyono.
Sementara itu, seperti dikutip dari laman fraksi.pks.id, Ketua Fraksi PKS DPR, Abdul Kharis Almasyhari, dalam acara menegaskan pentingnya kesederhanaan dan kekhidmatan dalam penyelenggaraan Musda PKS.
Menurutnya, Musda tidak perlu digelar secara mewah, melainkan cukup sederhana, khidmat, dan sah secara aturan partai.
“Yang penting ada prosesi serah terima jabatan dan semangat perjuangan tetap terjaga,” kata dia.
Kepada pengurus baru yang resmi dilantik, ia memberikan ucapan selamat sekaligus pesan penting.
“Selamat bekerja, jalankan amanah ini dengan penuh kesungguhan. Target kita jelas: kursi PKS naik, baik di kabupaten/kota, provinsi, maupun di DPR RI,” tegasnya.
Lebih lanjut, Abdul Kharis menekankan dua hal utama yang menjadi fokus pergerakan PKS, yakni kader dan kaderisasi.
“Kader harus kita pelihara dan perhatikan. Sementara kaderisasi harus dipercepat dan diperkuat, karena dari sanalah energi perjuangan PKS terus tumbuh,” jelasnya.
Ia juga mengingatkan pentingnya menyiapkan strategi pemenangan pemilu sejak dini.
“Tanpa persiapan matang, mustahil kita bisa mencapai target besar yang telah ditetapkan,” kata dia.
Dalam konteks nasional, PKS disebut selalu siap memberikan dukungan kepada Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
“InsyaAllah, pemerintah bisa menyelesaikan berbagai permasalahan di Indonesia,” katanya.
Abdul Kharis juga menegaskan konsistensi PKS dalam mendorong agar RUU Perampasan Aset segera disahkan. Menurutnya, usulan ini sudah lama diperjuangkan PKS, bahkan sejak tahun 2023 melalui inisiatif Anggota DPR, Mardani Ali Sera.
“RUU ini penting untuk memperkuat pemberantasan korupsi. PKS akan terus mendorong agar segera dibahas dan disahkan,” kata dia.
Sentimen: neutral (0%)