Sentimen
Undefined (0%)
25 Agu 2025 : 22.59
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Madiun, Magetan

Kasus: covid-19

Tokoh Terkait

Realisasi Proyek Exit Tol Magetan Belum Ada Kejelasan

25 Agu 2025 : 22.59 Views 23

Espos.id Espos.id Jenis Media: Jatim

Realisasi Proyek Exit Tol Magetan Belum Ada Kejelasan

Esposin, MAGETAN -- Rencana pembangunan exit tol di Kabupaten Magetan belum menemui kepastian realisasi. Hingga kini, proyek tersebut masih sebatas usulan dan belum mendapat skema pembiayaan.

Semula, proyek ini menjadi Program Strategis Nasional (PSN) di era pemerintahan Presiden Joko Widodo. Namun sejak pandemi Covid-19 mewabah di Indonesia, proyek exit tol tersebut hingga kini masuk dalam proyek-proyek yang mengalami penundaan (P2) sebagaimana tertuang dalam Keputusan Presiden (Keppres) No. 80/2019.

Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elistianto Dardak saat bertandang ke Magetan mengungkap bahwa realisasi proyek ini masih belum dapat dipastikan kapan realisasinya. Dia menjelaskan, proyek tersebut membutuhkan kajian matang, terutama terkait pembiayaan dan dampak setelah proyek ini berjalan baik dari segi ekonomi maupun peningkatan arus lalu lintas.

“Pembangunan exit tol tentu harus dikaitkan dengan potensi trafik tambahan yang akan muncul setelah gerbang tol ini selesai. Ini masuk dalam lingkup Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol [PPJT],” ungkapnya Senin (25/8/2025).

Lebih lanjut, Emil menjelaskan Pemprov Jatim saat ini masih berfokus pada pembiayaan beberapa proyek di Kabupaten Magetan seperti pembangunan lanjutan jalan Twin Road Magetan–Madiun di Kecamatan Sukomoro, perbaikan jalan menuju kawasan wisata Telaga  Sarangan, serta perawatan jalan kabupaten yang dihadapkan kebijakan efisiensi anggaran.

“Kita terus berikhtiar agar kemungkinan Magetan memperoleh exit tol bisa terwujud,” jelasnya.

Sementara itu, Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Magetan, Muhtar Wakid, menyampaikan terdapat dua opsi skema pembiayaan dalam realisasi proyek exit tol. Pertama, melalui Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU), dan kedua dengan dukungan anggaran dari pemerintah pusat.

“Kalau KPBU, hasil studi kelayakannya menunjukkan masa pengembalian investasi cukup lama. Dari sisi pengusaha pasti berat jika terlalu lama menunggu balik modal,” terangnya.

Dalam Peraturan Bupati Magetan Nomor 26 Tahun 2024, disebutkan bahwa Pemkab Magetan menjadikan pembangunan exit tol sebagai bagian dari proyek prioritas strategis pada tahun 2025. Meski demikian, tanpa kepastian pendanaan, proyek tersebut masih harus menunggu kepastian realisasi.

Karena itu, PJ Sekda Magetan tersebut berharap proyek exit tol bisa dibiayai melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Namun, dia juga mengakui kondisi APBN saat ini sedang dalam tahap efisiensi.

“Sehingga kita berharap dari APBN, meski kondisinya sedang efisiensi. Exit tol ini tetap kita perjuangkan,” kata dia.

Sentimen: neutral (0%)