Esposin, JAKARTA – Ketua Umum Federasi Futsal Indonesia (FFI), Michael Sianipar, mengonfirmasi bahwa timnas futsal Indonesia akan menghadapi timnas futsal Belanda dalam ajang 4 Nations World Series (4NWS) edisi kedua. Turnamen ini akan berlangsung di Basketball Hall A Gelora Bung Karno, Jakarta, pada 18-21 September 2025.

Belanda menjadi salah satu dari tiga tim yang telah dikonfirmasi ikut serta dalam turnamen yang digelar bertepatan dengan FIFA Match Day ini. Selain Belanda, Latvia juga dipastikan ikut, sementara satu peserta lain masih menunggu konfirmasi.

“Timnas Belanda dan Latvia sudah pasti datang. Satu lagi kemungkinan besar dari benua Afrika, kami sedang komunikasi intens dengan Mesir, tapi surat resmi belum kami terima,” ujar Michael dikutip dari Antara, Senin (11/8/2025).

Ini merupakan edisi kedua 4NWS setelah sebelumnya digelar awal tahun ini dengan peserta Argentina, Jepang, dan Arab Saudi. Saat itu, timnas futsal Indonesia berhasil menjadi runner-up setelah meraih dua kemenangan atas Jepang dan Arab Saudi serta satu kali kalah dari Argentina.

Michael menjelaskan alasan mengundang Belanda adalah sebagai bagian dari kerja sama yang sedang dijalin antara Indonesia dan Belanda. Ia berharap ke depannya, tim sepak bola Belanda juga bisa berkunjung ke Indonesia.

“Kami harap kedatangan timnas futsal Belanda ini menjadi awalan agar timnas sepak bola Belanda juga bisa datang. Ini bagian dari kerja sama yang kami bangun,” tambah Michael.

Terkait target di 4NWS, Michael optimis timnas futsal Indonesia bisa menyapu bersih kemenangan dari ketiga lawan yang akan dihadapi. Namun ia juga mengakui bahwa Belanda merupakan tim yang kuat dan terus berkembang di kancah futsal Eropa.

“Target kami menang di semua pertandingan. Tapi tentu kami harus akui, Belanda adalah tim yang tangguh dan terus berkembang di Eropa,” ujarnya.

Selain mengumumkan 4NWS edisi kedua, Michael juga menyampaikan bahwa Indonesia akan mengikuti turnamen internasional lain di China pada 5–11 September 2025. Turnamen ini akan diikuti delapan negara, yaitu China, Indonesia, Korea Selatan, Thailand, Denmark, Selandia Baru, Myanmar, dan Laos atau Uni Emirat Arab.

“Kami menyiapkan sekitar 30 pemain untuk dua tim yang akan berangkat ke China dan 4NWS. Ini menjadi tantangan tersendiri bagi Federasi Futsal Indonesia,” tutup Michael.