Esposin, SOLO – Sebagai komitmen untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan menyediakan fasilitas unggul bagi mahasiswa, Akademi Keperawatan (Akper) Patria Husada di Kota Solo membangun gedung baru di Jl Gunung Slamet, Mojosongo, Jebres. 

Pembangunan gedung baru itu ditandai dengan groundbreaking atau peletakan batu pertama di kompleks kampus Akper Patria Husada pada Sabtu (9/8/2025) pagi.

Owner Phintraco Group, Kelvin Gonatha, mengatakan gedung baru yang menempati lahan seluas kurang lebih 5000 meter persegi itu ditujukan untuk menunjang keleluasaan mahasiswa untuk berkarya dan berprestasi. Dia meyakini mutu sebuah pendidikan tidak lepas dari adanya infrastruktur yang memadai.

Kelvin menjelaskan gedung baru akan dibangun empat lantai. Meliputi ruang kelas, laboratorium lengkap beserta isinya, ruang pelatihan, dan function hall atau ruang serba guna.

“20 persen unsur mutu pendidikan dipengaruhi oleh fasilitas (infrastruktur) tapi fasilitas itu tidak hanya gedung saja. Oleh karenanya kami berkomitmen untuk memberikan fasilitas yang memadai bagi mahasiswa berupa ruang kelas, laboratorium, dan training. Karena saya berharap kampus ini bisa terus berkembang ke depannya,” kata dia kepada Espos seusai acara.

Selain gedung, sebelumnya dia juga sudah melakukan perbaikan di banyak fasilitas kampus sehingga lebih nyaman digunakan. Dalam waktu dekat, kampus yang sudah berdiri lebih dari 40 tahun itu juga akan menyediakan area terbuka untuk bersosialisasi dan mengerjakan tugas bagi mahasiswa.

Kelvin bercita-cita akademi keperawatan pertama di Jawa Tengah ini bisa naik tingkat menjadi institut atau universitas agar bisa lebih berdampak bagi bangsa dan negara. Untuk menuju ke sana menurutnya butuh waktu tidak sebentar, namun dia berkomitmen untuk terus bertumbuh dari waktu ke waktu.

“Kami terus berkomitmen untuk terus mengembangkan kampus ini jauh lebih baik agar tidak hanya dikenal di Solo saja tapi dalam cakupan lebih luas, baik nasional maupun internasional. Kami juga mulai menjaring kerja sama dengan dunia internasional sehingga melahirkan kolaborasi yang positif untuk mendukung cita-cita kami sebagai universitas di masa mendatang,” tandas dia.

Kepala Bagian Umum LLDIKTI Wilayah VI, Adhrial Refaddin, mendoakan dengan adanya gedung baru itu bisa menjadi momentum bagi Akper Patria Husada Surakarta untuk bisa naik tingkat menjadi Stikes Patria Husada Surakarta. Dengan begitu, kampus bisa memberikan pembelajaran yang lebih baik dan berdampak bagi masyarakat.

Dia juga berpesan agar Akper Patria Husada terus konsisten melahirkan para perawat yang pandai, tangguh, responsif, inklusif, dan adiluhung.

“Semoga dengan cita-cita kampus ini untuk menghasilkan riset yang berdampak bisa tercapai. Mulai dari peningkatan publikasi dosen, sitasi, melahirkan paten atau hak atas kekayaan intelektual (HAKI),” ungkap dia.

Sementara itu, Plt Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Solo, Tarno, mewakili Wali Kota Solo Respati Ardi memaknai pembangunan gedung baru ini sebagai bentuk komitmen Akper Patria Husada untuk meningkatkan kualitas pendidikan.

Tarno berharap gedung baru tersebut bisa menjadi pusat pendidikan keperawatan yang unggul yang bisa menghasilkan para perawat yang bisa bersaing di level nasional maupun internasional.

“Ini menjadi tonggak penting bagi perjalanan Akper Patria Husada yang telah mencetak ribuan perawat profesional. Dengan tantangan dunia kesehatan yang semakin kompleks, maka tentu dibutuhkan sarana dan prasarana pendidikan yang memadai dan modern. Dengan gedung baru ini semoga mahasiswa bisa belajar dan berlatih dengan standar tinggi sehingga mampu menjawab kebutuhan zaman,” harap dia.