Sentimen
Undefined (0%)
8 Agu 2025 : 14.33
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Pati, Purworejo

Partai Terkait
Tokoh Terkait

Disentil Gubernur Ahmad Luthfi, Bupati Pati: Kenaikan PBB 250% bakal Diturunkan

8 Agu 2025 : 14.33 Views 1

Espos.id Espos.id Jenis Media: Jateng

Disentil Gubernur Ahmad Luthfi, Bupati Pati: Kenaikan PBB 250% bakal Diturunkan

Esposin, PATI – Tepat di perayaan Hari Jadi Kabupaten Pati yang ke-702, Bupati Pati, Sudewo, mengumumkan keputusan penting terkait Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2). Ia menegaskan kenaikan PBB yang semula bisa mencapai 250%, akan diturunkan.

Sudewo menyatakan keputusan ini tidak terlepas dari berbagai masukan, mulai dari warga, tokoh masyarakat, pemerintah pusat, maupun Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.

“Terkait dengan kenaikan pajak yang sampai dengan 250%, sesuai arahan Bapak Menteri Dalam Negeri dan arahan Bapak Gubernur [Ahmad Luthfi] untuk diturunkan dan itu juga sesuai dengan tuntutan warga Kabupaten Pati. Maka pada kali ini saya memberikan satu informasi penegasan bahwa yang kenaikan PBB-nya sampai 250%, saya nyatakan untuk saya akomodir untuk diturunkan,” kata Sudewo dalam keterangannya yang diterima Espos, Jumat (8/8/2025).

Sudewo pun mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjaga stabilitas dan kedamaian di tengah dinamika yang terjadi. Ia juga menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat atas dinamika yang terjadi menjelang peringatan hari jadi.

“Dan selanjutnya marilah kita bersama-sama menjaga agar situasi kondusif, bekerja sesuai kegiatannya masing-masing,” pesannya.

Terkait pernyataannya yang menimbulkan kesalahpahaman di publik, Sudewo juga memberikan klarifikasi. Ia, mengaku tak ada maksud untuk menantang warganya sendiri.

“Saya juga minta maaf atas pernyataan ‘lima ribu silakan, lima puluh ribu massa silakan’. Tidak ada niat untuk menantang rakyat, apalagi rakyat saya sendiri,” tegasnya.

Sudewo menyampaikan komitmennya untuk terus terbuka terhadap kritik dan masukan demi kemajuan Kabupaten Pati. Oleh karenanya, ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjaga situasi yang kondusif agar pembangunan daerah dapat berjalan optimal.

“Saya ingin menjadi pemimpin yang amanah. Pembangunan RSUD Soewondo, perbaikan infrastruktur jalan, pendidikan karakter, dan penguatan sektor pertanian akan terus kami lanjutkan. Mohon dukungan dari seluruh masyarakat,” harapnya.

Diberitakan sebelumnya, Bupati Pati, Sudewo, menyatakan menantang warganya yang menolak atau ingin melakukan aksi demo soal kebijakan kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) sebesar 250%. Terkait hal itu, Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ahmad Luthfi, mengingatkan akan pentingnya komunikasi dan tak membuat kebijakan yang memberatkan masyarakat.

“Sudah saya sampaikan ke Bupati Pati untuk dibuka komunikasi terkait public complain di wilayahnya. Sehingga tetap bisa jaga kondusivitas,” kata Luthfi seusai acara pencanangan Gerakan Menanam Batas Tanah di Purworejo, Kamis (7/8/2025).

Terkait kebijakan Sudewo yang menaikkan PBB-P2 hingga 250%, Luthfi menilai perlu dilakukan pengkajian ulang. Sebab, suara-suara yang muncul di lapisan masyarakat, perlu diserap ulang untuk menentukan angka pas.

“PBB prinsip sesuaikan kemampuan daerah. Tak boleh bebani masyarakat. Perintah saya evaluasi, kaji, kalau perlu turunkan,” tegasnya.

Sentimen: neutral (0%)