Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Karanganyar, Pemalang, Solo, Sukoharjo, Wonogiri, Yogyakarta
Tokoh Terkait

joko widodo
8 Saksi Diperiksa Polda Metro Jaya soal Kedatangan TPUA ke Rumah Jokowi di Solo
Espos.id
Jenis Media: Solopos

Esposin, SOLO – Tim penyidik dari Ditreskrimum Polda Metro Jaya memeriksa delapan orang saksi terkait kasus dugaan pencemaran nama baik, fitnah, penghasutan, serta pelanggaran UU ITE yang diadukan mantan Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Mapolresta Solo, Senin (21/7/2025).
Tim penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya memeriksa para saksi itu secara maraton, salah satunya terkait kedatangan sejumlah orang yang mengaku dari Tim Pembela Ulama dan Aktivis atau TPUA ke kediaman pribadi Jokowi di Sumber, Banjarsari, Solo, beberapa waktu lalu.
Delapan saksi yang berasal dari sejumlah daerah itu diperiksa karena diduga mengetahui secara langsung saat beberapa anggota TPUA mendatangi kediaman Jokowi. Kuasa hukum saksi, Asri Purwanti, menyampaikan delapan saksi tersebut meliputi Sudarsono dari Pemalang, Ahmad Sarbini dari Yogyakarta.
Kemudian Sukadi dari Sukoharjo, Bibit Sartono dari Karanganyar, Erick dari Solo, Bafaqieh dari Solo, Yayuk Handayani dan Wito dari Wonogiri. “Pemeriksaan kemarin berjalan secara maraton, dari pukul 08.30 WIB hingga 23.00 WIB,” kata Asri saat dihubungi Espos, Selasa (22/7/2025).
Masing-masing saksi, kata Asri, diperiksa satu penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya, dengan masing-masing saksi dicecar lebih kurang 30 pertanyaan.
Salah satu saksi, Sudarsono, membenarkan pemeriksaan tersebut terkait kedatangan sejumlah anggota TPUA ke kediaman Jokowi di Sumber, Solo. “Semua yang diperiksa merupakan para saksi yang mengetahui, melihat, mendengar atas kedatangan mereka [anggota TPUA] di kediaman Jokowi di Sumber dengan niat yang tidak baik seperti mengenakan atribut bertuliskan 'adili Jokowi',” kata Sudarsono saat ditemui awak media di Mapolresta Solo, Senin (21/7/2025).
Namun, Sudarsono tidak menjelaskan detail materi pemeriksaan yang ditanyakan penyidik kepada para saksi. Dia berharap dalam perkara ini, penyidik segera menetapkan tersangka dan memberikan efek jera bagi mereka yang selama ini terus menerus menyebut ijazah Jokowi palsu.
Seperti diketahui, puluhan orang yang mengaku dari TPUA mendatangi kediaman pribadi Jokowi di Jl Kutai Utara No 1 Sumber, Banjarsari, Solo, untuk meminta ditunjukkan ijazah asli mantan Presiden RI tersebut, Rabu (16/4/2025).
Namun, upaya atau keinginan mereka untuk bertemu dengan Jokowi dan meminta ditunjukkan ijazah asli mantan Presiden tersebut terhalang karena ada ratusan orang atau warga yang sudah lebih dulu berkumpul dan berkerumun di depan rumah Jokowi. Ratusan orang itu adalah warga yang berdatangan ingin bertemu untuk bersilaturahmi atau berfoto bersama sang mantan Presiden.
Sebagian orang yang ingin melihat ijazah Jokowi berkumpul di depan gang, tepatnya di pinggir jalan depan Graha Saba, dan hanya beberapa orang yang bisa masuk ke dalam gang menuju rumah Jokowi.
Seusai pertemuan, Wakil Ketua TPUA, Rizal Fadilah, mengatakan selain silaturahmi, pertemuan itu juga dengan tujuan mendapatkan informasi, konfirmasi, bahkan klarifikasi yang berhubungan dengan ijazah Jokowi.
"Tapi tampaknya beliau tidak berkenan menunjukkan ijazah itu dan mengembalikan kepada proses hukum, bahwa kalau diperintahkan pengadilan akan menunjukkan," jelasnya.
Sentimen: neutral (0%)