Esposin, SOLO--Partai Solidaritas Indonesia (PSI) merilis logo baru berupa gambar gajah hitam berkepala merah pada Kongres PSI di Graha Saba Buana, Sumber, Banjarsari, Solo, pada Sabtu (19/7/2025). Hewan gajah dipilih karena melambangkan kekuatan, kecerdasan, dan kebijaksanaan.

Akun Instagram resmi PSI @psi_id menyebut gajah sebagai simbol kekuatan, kesetiaan, kemakmuran, pengetahuan, dan kebijaksanaan adalah identitas dan semangat baru PSI untuk hadir makin dekat dan relevan, terus perjuangkan aspirasi demi Indonesia maju, adil, dan sejahtera.

Adapun kepala gajah berwarna merah dengan belalai menggapai langit dalah simbol optimisme, berani bermimpi dengan tindakan nyata, terus berjuang meski rintangan menghadang.

Sedangkan tubuh dan kaki gajah berwarna hitam menunjukkan kesetiaan dan solidaritas menjadi nilai utama di setiap langkah PSI. Kekuatan ideologi menopang semangat solidaritas untuk terus perjuangkan yang terbaik. 

"Gajah sebagai simbol ilmu pengetahuan menjadi identitas baru PSl yang setiap gerak langkahnya dipersembahkan untuk kemajuan dan peradaban bangsa Indonesia," tulis akun tersebut, Sabtu (19/7/2025) siang.

Ketua Dewan Pendiri PSI, Jeffrie Geovanie, mengatakan pada awal mula pendirian partai tahun 2014 silam, dia dan para inisiator sempat ingin bertemu Presiden Joko Widodo untuk memilihkan logo dan nama partai.

"Tahun 2014 bulan Oktober kita berdiskusi panjang untuk mendirikan PSI, teman-teman mengusulkan agar kita menemui Jokowi untuk memilihkan logo buat kita, memberikan nama untuk partai kita," kata Jeffrie pada pembukaan kongres PSI di Solo, Sabtu (19/7/2025).

Akan tetapi, menurut Jefrrie momen tersebut belum tepat pasalnya Jokowi baru saja terpilih menjadi presiden dan pasti akan fokus menjalankan pemerintahan. Akhirnya dia dan para insiator memutuskan membuat logo dan nama partainya secara mandiri.

"Kita bikin sendiri namanya, kita bikin sendiri logonya kita buktikan dulu kita bisa membangun partai. Baru kalau partai ini bisa mengikuti pemilu, baru kalau partai ini mulai dipercaya masyarakat, bolehlah kita menganggu Pak Jokowi," ucapnya.

"Kita kemudian nekat pilih logo yang menurut kita sewaktu-waktu Pak Jokowi berkenan, karena sampaikan juga kalau Jokowi sudah jatuh hati dengan PSI dan kurang sreg sama logonya, saya rasa juga bukan masalah penting mengganti logo. Itu kan bukan kitab suci yang tidak boleh diamandemen," imbuh dia.

Menurut dia, logo PSI baru sudah sangat bagus. Selain itu, partai ini punya tagline baru Super Tbk. (Terbuka).

"Karena betul partai kita ini sekarang sudah super terbuka (Tbk.)," ungkap dia.

Diberitakan sebelumnya, Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) menilai perubahan logo PSI sebagai Langkah yang baik. Menurutnya sebuah brand perlu diperbarui dan disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat.

"Ya baik-baik saja, sebuah brand itu kan perlu terus diperbarui, disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat, disesuaikan dengan permintaan pasar [dalam bisnis]. Brand itu bisa diubah bisa diganti total, saya kira baik-baik saja," ujar dia saat diwawancara wartawan di kediamannya, Senin (14/7/2025) sore.

Jokowi mengakui sudah melihat spanduk maupun media sosialisasi Kongres PSI yang banyak dipasang di ruas-ruas jalan Solo.

"Dan saya baru melihat tadi di depan ya, keren," aku dia.

Ihwal tagline partai super terbuka, Jokowi menjelaskan partai super terbuka adalah milik seluruh anggota, terbuka untuk semuanya.

"Dan paling penting ada Pemilu Raya pemilihan Ketua Umum dilakukan dengan e-Voting, voting online satu anggota satu suara satu hal yang saya kira sangat baik," tegas dia.