Sentimen
Undefined (0%)
16 Jul 2025 : 14.59
Informasi Tambahan

BUMN: BSI, Himbara

Kab/Kota: Bangka, Pangkalpinang

Rp133 Triliun KUR Tersalurkan ke 2 Juta UMKM per Juni 2025

16 Jul 2025 : 14.59 Views 15

Espos.id Espos.id Jenis Media: Bisnis

Rp133 Triliun KUR Tersalurkan ke 2 Juta UMKM per Juni 2025

Esposin, PANGKALPINANG--Realisasi penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) hingga Juni 2025 sudah mencapai Rp133 triliun. Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) menyebutkan KUR telah tersalurkan kepada sekitar dua juta pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Tanah Air.

"Alhamdulillah, penyaluran KUR hingga Juni tahun ini sudah mencapai Rp133 triliun kepada dua juta UMKM," kata Deputi Bidang Usaha Mikro Kementerian UMKM Riza Damanik, di Pangkalpinang, Bangka Belitung, Rabu (16/7/2025). 

Dia menjelaskan penyaluran KUR bertujuan memperkuat perekonomian nasional. Menurut Riza, Presiden Prabowo Subianto melalui Menteri UMKM menargetkan alokasi KUR tahun ini sebesar Rp300 triliun untuk membantu permodalan murah dan inklusif bagi 2,34 juta debitur atau UMKM se-Indonesia.

"UMKM-UMKM ini nantinya akan bergabung ke dalam Koperasi Desa Merah Putih untuk memperkuat perekonomian nasional," ujarnya seperti dilansir Kantor Berita Antara.

Dia menyatakan dalam memperkuat UMKM, Kementerian UMKM juga telah melakukan peningkatan sumber daya manusia pelaku UMKM dan produktivitasnya.

"Peningkatan SDM ini dilakukan melalui program inkubasi bisnis, pelatihan berbasis kompetensi, standardisasi produk serta pendampingan sertifikasi halal dan izin edar," urai Riza.

Selain itu, peningkatan akses pasar domestik dan ekspor Kementerian UMKM bersama lintas sektoral mendorong pembentukan klasterisasi pengusaha UMKM di daerah.

"Semua langkah ini tidak akan berhasil tanpa sinergi yang nyata antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, lembaga keuangan perguruan tinggi asosiasi bisnis hingga komunitas makro," tambahnya.

Pada bagian lain, Wakil Menteri Koperasi Ferry Juliantono mengatakan koperasi desa/kelurahan merah putih bisa mengakses pendanaan melalui KUR dari bank Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) mulai 22 Juli 2025.

Dalam rapat koordinasi di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Pangan, Jakarta, Selasa (15/7/2025), Ferry yang juga Koordinator Ketua Pelaksana Harian Satgas Percepatan Pembentukan Kopdes/Kel Merah Putih itu mengatakan persiapan peluncuran kopdes sudah hampir final.

Sebanyak 81.147 musyawarah desa khusus telah rampung, dengan 78.271 unit kopdes (96,45 persen) telah mengantongi pengesahan badan hukum.

"Insya Allah pada 21 Juli nanti seluruh pembentukan sudah selesai. Kemudian mulai 22 Juli, kopdes/kel merah putih sudah bisa mengakses pendanaan melalui KUR dari Bank Himbara," ujar Ferry dalam keterangan kementerian yang dikutip Antara.

Ferry menjelaskan pembiayaan awal kopdes akan disalurkan melalui KUR khusus dengan plafon hingga Rp3 miliar per koperasi. Suku bunga yang dikenakan sebesar enam persen, dengan tenor enam tahun untuk modal kerja dan 10 tahun untuk investasi.

Tak hanya itu, pemerintah juga mengusulkan grace period selama enam bulan untuk memberi ruang adaptasi koperasi di tahap awal operasional, tanpa tekanan pembayaran cicilan langsung.

Ferry menjelaskan skema pembiayaan ini akan melibatkan kerja sama tiga pihak antara koperasi, distributor/supplier, dan bank penyalur, yakni Himbara dan BSI.

Bank akan melakukan peninjauan kelayakan usaha untuk menentukan jumlah pembiayaan yang disetujui.

Ferry menjelaskan berbagai regulasi pendukung juga tengah dikebut, termasuk peraturan Menteri Keuangan (PMK) yang saat ini sedang dalam tahap finalisasi di Kementerian Keuangan.

"Kemudian, tadi kita menyelesaikan petunjuk teknis untuk operasionalisasi apotek desa atau klinik desa. Dalam waktu dekat peraturan Menteri ESDM terkait distribusi gas LPG 3 kg juga akan segera (terbit)," jelas dia.

Lebih lanjut, ia menuturkan sebanyak 103 percontohan kopdes/kel merah putih dipastikan siap dari sisi ekosistem bisnis dan skema pembiayaannya. Percontohan ini diharapkan menjadi model bagi koperasi lain yang akan hadir secara daring saat peluncuran.

Ia menyebut seluruh BUMN terkait juga telah menyiapkan distribusi produk dan layanan ke gerai-gerai yang akan dikelola oleh kopdes merah putih.

"Pada Oktober nanti, 103 percontohan ini akan menjadi model operasional. Target kami pada 28 Oktober, seluruh koperasi sudah benar-benar berjalan," kata Ferry.

Sentimen: neutral (0%)