Sentimen
Informasi Tambahan
BUMN: Bank Mandiri, BRI
Grup Musik: APRIL
Kab/Kota: Osaka, Shanghai, Tokyo, Washington
Kasus: Zona Hijau
Tokoh Terkait
IHSG Ditutup Kuat, Negosiasi Bea Masuk AS Masih Jadi Fokus
Espos.id
Jenis Media: Bisnis

Espos.id, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat (11/7/2025) ditutup naik. Kondisi ini mengikuti penguatan bursa saham kawasan Asia lainnya. IHSG ditutup menguat 42,07 poin atau 0,60% ke posisi 7.047,44. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 6,95 poin atau 0,89% ke posisi 786,10.
Dibuka menguat, IHSG betah di teritori positif sampai penutupan sesi pertama perdagangan saham. Pada sesi kedua, IHSG masih betah di zona hijau hingga penutupan perdagangan saham. Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, sepuluh sektor menguat yaitu dipimpin sektor infrastruktur yang naik sebesar 2,12%, diikuti oleh sektor keuangan yang naik 1,27% dan sektor transportasi & logistik yang naik 0,98%.
Sedangkan, satu sektor melemah yaitu sektor barang konsumen non primer yang turun sebesar 0,32%.
Adapun saham-saham yang mengalami penguatan terbesar yaitu MERI, COIN, ASPU, BLOG dan CDIA. Sedangkan saham-saham yang mengalami pelemahan terbesar yakni CLAY, MFIN, PMUI, UDNG dan LMAX.
Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 1.468.023 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 24,71 miliar lembar saham senilai Rp12,96 triliun. Sebanyak 327 saham naik 244 saham menurun, dan 230 tidak bergerak nilainya.
Saham bank jumbo seperti PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BBRI) naik 0,26%, PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) naik 0,29%, dan PT Bank Mandiri Tbk. (BMRI) naik 3,11%. Saham sektor lainnya dengan transaksi tinggi pun bergerak kinclong. Harga saham PT Barito Pacific Tbk. (BRPT) naik 3,45%, PT Solusi Sinergi Digital Tbk. (WIFI) naik 1,49% dan PT Merdeka Battery Materials Tbk. (MBMA) naik 1,98%.
Terdapat sejumlah saham dengan kinerja harga paling kinclong atau top gainers di antaranya dari emiten yang baru melantai di Bursa. Harga saham PT Merry Riana Edukasi Tbk. (MERI) misalnya melonjak 34,88%. Deretan emiten yang baru listing lainnya PT Indokripto Koin Semesta (COIN) melonjak 34,07%, PT Trimitra Trans Persada Tbk. (BLOG) melonjak 25%, dan PT Chandra Daya Investasi Tbk. (CDIA) naik 25%.
Terdapat pula deretan saham yang mencatatkan kinerja paling jeblok atau top losers. Harga saham PT Citra Putra Realty Tbk. (CLAY) turun 14,8%, PT Mandala Multifinance Tbk. (MFIN) turun 14,71%, serta PT Prima Multi Usaha Indonesia Tbk. (PMUI) turun 14,53%.
Analis Phintraco Sekuritas Ratna Lim mengatakan pergerakan IHSG sejalan dengan euforia pencatatan saham-saham baru, berita aksi korporasi emiten, serta rebound beberapa saham dengan kapitalisasi besar. Terdapat sejumlah data ekonomi global yang juga mengiringi pergerakan IHSG.
Dari Inggris akan dirilis produk domestik bruto (PDB) per Mei 2025 yang diperkirakan tumbuh 0,1% secara bulanan dari kontraksi 0,3% per April 2025. Sementara dari China akan dirilis data ekspor per Juni yang diperkirakan tumbuh 5,5% secara tahunan dari 4,8% per Mei 2025. Terdapat pula data impor Juni 2025 yang diperkirakan naik 2,5% dari sebelumnya turun 3,4% pada Mei 2025.
Harga tembaga juga sedang menguat mendekati level tertinggi sepanjang masa setelah Presiden AS Donald Trump mengkonfirmasi bahwa tarif impor tembaga sebesar 50% akan efektif berlaku pada 1 Agustus 2025.
Pantauan bursa saham regional Asia sore ini menunjukkan antara lain indeks Nikkei melemah 120,86 poin atau 0,30% ke 39.525,00, indeks Shanghai menguat 0,50 poin atau 0,01% ke 3.510,19, indeks Hang Seng melemah 111,27 poin atau 0,46% ke posisi 24.139,31, dan indeks Straits Times menguat 12,11 poin atau 0,30% ke 4.087,09.
"Di penghujung pekan, IHSG dan bursa regional Asia menguat. Pasar tampaknya lebih fokus pada ruang prospek negosiasi tarif dagang," ujar Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nico Demus.
Negosiasi Bea Masuk
Dari mancanegara, Jepang secara aktif mengupayakan perundingan tarif tingkat menteri dengan Amerika Serikat (AS), yang menargetkan pertemuan antara negosiator Ryosei Akazawa dan Menteri Keuangan AS Scott Bessent selama kunjungan Bessent ke Osaka pada pekan depan, menurut surat kabar Yomiuri. Tokyo berharap dapat menyelenggarakan perundingan tarif pertamanya di negara tersebut, setelah tujuh putaran sebelumnya di Washington.
Perdana Menteri Jepang Shigeru Ishiba menegaskan kembali komitmen Jepang untuk mencapai kesepakatan yang saling menguntungkan setelah Presiden Trump mengenakan tarif 25 persen atas impor Jepang mulai 1 Agustus 2025.
Selanjutnya, Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio dijadwalkan bertemu dengan mitranya dari China dalam sebuah KTT di Malaysia hari ini. Pelaku pasar berharap pertemuan itu sebagai langkah awal untuk membuka peluang diadakannya pertemuan antara Xi Jinping dan Donald Trump yang bisa lebih mengurangi ketegangan setelah mereka mencapai gencatan senjata dagang, meski masih banyak poin gesekan yang tersisa.
Dari dalam negeri, pelaku pasar merespon proses negosiasi tarif antara Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Perdagangan AS Howard Lutnick dan Ketua Kantor Perwakilan Dagang AS (USTR) Jamieson Greer untuk membahas kelanjutan negosiasi tarif.
Dalam pertemuan, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan perundingan tarif telah mencapai kemajuan yang mencakup isu tarif, hambatan non-tarif, ekonomi digital, keamanan ekonomi, serta kerja sama komersial dan investasi, sebuah harapan memberikan hasil positif hari negosiasi tersebut.
Sentimen: neutral (0%)