Situasi Menghangat, Legislator PAN Ajak Koleganya Jaga Iklim Sejuk di DPRD Solo
Espos.id
Jenis Media: Solopos

Esposin, SOLO--Legislator senior DPRD Solo dari Partai Amanat Nasional (PAN), Achmad Sapari, mengingatkan para legislator Karangasem untuk tetap menjaga iklim sejuk di tengah perbedaan pendapat atas pernyataan Wali Kota Solo, Respati Ardi.
Dia mengajak para legislator untuk saling menahan diri dan tidak mengomentari urusan rumah tangga partai atau fraksi lain. Pernyataan-pernyataan provokatif, lanjutnya, hanya akan membuat situasi memanas.
"Kalau saya sih tidak akan ikut campur urusan fraksi atau partai lain. Ngapain kita mengurusi fraksi atau partai lain. Yang disampaikan Wali Kota, mangga, kami enggak ada kaitan," ujar dia, Jumat (11/7/2025).
Sapari menjelaskan dibutuhkan kesadaran dan iktikad baik semua legislator untuk menjaga iklim sejuk di DPRD Solo. Salah satu tindakan kongkret untuk itu, menurut dia, dengan tidak mengurusi rumah tangga fraksi lain.
"Sekali lagi untuk menjaga iklim sejuk di Karangasem sebaiknya tidak saling mengomentari rumah tangga fraksi lain. Bila Mas Wali Kota berkomentar, ya biar partai lain yang dikomentari yang merespons," urai dia.
Legislator yang juga mantan birokrat itu menjelaskan hubungan antara kepala daerah dan wakil kepala daerah dengan legislator seperti suami-istri. Hubungan itu pasti naik-turun atau mengalami pasang surut.
"Harus dipahami yang namanya DPRD dengan Wali Kota kan bagaimana pasangan suami istri. Terkadang ya terjadi cekcok. Tapi ya jangan sampai rumah tangga lain ikut campur," pesan dia.
Terlebih, Sapari melanjutkan apa yang menjadi sumber masalah atau percekcokan itu, tidak diketahui.
"Kalau saling mengomentari rumah tangga lain hanya akan memperkeruh suasana," tutur dia.
Sapari menjelaskan mestinya sekarang semua fraksi di DPRD Solo berfokus kepada pembangunan kota. Setiap perbedaan pendapat atau perselisihan, lanjutnya, bisa dibicarakan dengan baik-baik.
Diberitakan Espos sebelumnya, suasana di DPRD Solo menghangat seiring pernyataan Wali Kota Solo, Respati Ardi, yang menyesalkan adanya salah satu fraksi yang tidak mengawal pembahasan anggaran 2025 di Badan Anggaran (Banggar) DPRD Solo.
Respati menyebut banyak dari usulan programnya akhirnya dicoret atau ditolak oleh DPRD Solo. Situasi semakin meruncing seiring pernyataan Wakil Ketua DPRD Solo, Ardianto Kuswinarno, yang mengungkapkan ada fraksi yang walk out saat Respati berpidato.
Ardianto menilai tindakan fraksi tersebut kekanak-kanakan lantaran tak menyampaikan apa pun ketika walk out.
Sentimen: neutral (0%)