Espos.id, SRAGEN—Kecelakaan lalu lintas (lakalantas) yang melibatkan truk dan sepeda motor terjadi di Jalan Gemolong-Tanon, tepatnya di Dukuh Balak, Desa Tegaldowo, Kecamatan Gemolong, Sragen, Selasa (8/7/2025) pukul 16.23 WIB. Lakalantas adu banteng antara motor dan truk itu mengakibatkan pengendara motor meninggal dunia di lokasi kejadian.

Kapolres Sragen AKBP Petrus Parningotan Silalahi melalui Kasatlantas AKP Kukuh Tirto Satria Leksono kepada espos.id, Selasa malam, membenarkan peristiwa  tersebut. Dia menerangkan kecelakaan itu melibatkan truk berpelat nomor AG 9728 RK dan sepeda motor Honda Beat Street tanpa pelat nomor.

Truk tersebut dikemudikan Galang Rohiludin, 25, warga Banjarsari, Ngantru, Kabupaten Tulungagung. Sementara sepeda motor Honda Beat dikendarai laki-laki yang diketahui bernama Muhamad Ardna Aditya, 20, warga Dukuh Ngoyot RT 012/RW 002, Desa Beji, Kecamatan Andong, Boyolali.

“Pengendara sepeda motor menjadi korban dalam lakalantas itu. Korban mengalami luka cedera kepala berat, kaki kanan patah, dan meninggal dunia di lokasi kejadian. Kemudian korban dievakuasi ke RSU Assalam Gemolong, Sragen,” kata Kukuh.

Dia melanjutkan kecelakaan terjadi saat truk berjalan dari arah barat ke timur sedangkan sepeda motor berjalan dari arah berlawanan, yakni dari timur ke barat. Sesaat mendekati lokasi kejadian, kata Kukuh, diduga pengendara sepeda motor tidak konsentrasi saat mengendarai sepeda motor dan berjalan terlalu ke kanan. “Akhirnya sepeda motor itu berbenturan dengan truk sehingga pengendara motor terjatuh,” ujar dia.