Sentimen
Undefined (0%)
5 Jul 2025 : 13.10
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Magetan

Nenek-Nenek di Magetan Ditemukan Meninggal di Sumur

5 Jul 2025 : 13.10 Views 18

Espos.id Espos.id Jenis Media: Jatim

Nenek-Nenek di Magetan Ditemukan Meninggal di Sumur

Esposin, MAGETAN – Seorang nenek-nenek bernama Sugiyem, 65, warga Desa Soco, Kecamatan Bendo, Kabupaten Magetan, Jawa Timur ditemukan meninggal dunia pada sebuah sumur sedalam 15 meter di belakang rumahnya, Sabtu (5/7/2025) pagi. Dugaan awal, nenek Sugiyem tidak sadar terjun ke sumur karena sakit strok-nya kambuh.

Menantu Sugiyem, Rosita, menyampaikan, sempat curiga dengan mertuanya yang tak kunjung pulang usai salat subuh. Biasanya, nenek Sugiyem selalu menyempatkan diri berjalan kaki berkeliling area sekitar rumah saat pagi hari.

“Abis subuh biasanya jalan-jalan, ini kok nggak terlihat sama sekali. Terus akhirnya saya nyari kan, setelah saya telusuri ternyata sumur belakang rumah tutupnya terbuka, mau saya tutup ternyata beliau sudah meninggal di dalam sumur,” ujarnya.

Setelah mengetahui mertuanya meninggal di dalam sumur sedalam 15 meter, Rosita segera meminta bantuan warga dan langsung diteruskan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magetan agar jenazah segera diangkat.

Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik (Kasidarlog) BPBD Magetan, Eka Wahyudi menyampaikan pihaknya langsung diterjunkan ke lokasi dan tiba 30 menit kemudian. 

Proses evakuasi berlangsung dramatis dengan metode vertical rescue dan tabung oksigen untuk mengantisipasi kemungkinan gas beracun.

“Sekitar 07.30 WIB jenazah berhasil kami angkat, kondisi sudah tidak bernyawa dan langsung dibawa ke rumah duka untuk dilakukan visum luar oleh aparat kepolisian,” ungkapnya.

Sementara itu, Kapolsek Bendo, AKP Agus Suparno, mengungkapkan nenek Sugiyem memiliki riwayat penyakit stroke menahun. Namun, hal tersebut tidak lantas langsung disimpulkan sebagai penyebab pasti kematian nenek Sugiyem.

“Dari keterangan awal, korban memang memiliki riwayat penyakit stroke dan hipertensi menahun. Tapi untuk penyebab pasti kami mohon waktu untuk proses penyelidikan lebih lanjut,” jelasnya.

Sentimen: neutral (0%)