Esposin, SEMARANG -- Rute penerbangan rintisan Semarang–Karimunjawa resmi dibuka oleh Susi Air mulai Jumat (4/7/2025). Rute ini menjadi alternatif perjalanan ke Karimunjawa selain jalur laut. Namun, rute ini terancam ditutup jika dalam tiga bulan berturut-turut jumlah penumpang tidak mencapai minimal delapan kursi per penerbangan.

Founder Susi Air, Susi Pudjiastuti, menjelaskan bahwa maskapainya menggunakan Pesawat Cessna 208 Grand Caravan dengan kapasitas 12 penumpang untuk melayani rute ini. Penerbangan dilakukan tiga kali dalam sepekan, yakni setiap Senin, Jumat, dan Minggu, melalui Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang menuju Bandara Dewandaru, Karimunjawa, Jepara.

“Kita menerbangkan tiga kali dalam sepekan. Jangan sampai terbang di bawah delapan [kursi], apalagi sampai tiga bulan, bisa berhenti, enggak kuat berjalan nanti kami,” ujar Susi dalam sambutannya di Bandara Ahmad Yani, Jumat.

Ia berharap dukungan dari masyarakat dan pemerintah daerah, termasuk Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng), agar layanan penerbangan ini bisa terus berjalan.

“Saya sangat berharap daya dukungan dari Pak Gubernur Jateng [Ahmad Luthfi] dan semua jajaran lainnya,” tambah Susi.

Menurut Susi, penerbangan ini bisa menjadi solusi transportasi saat cuaca ekstrem yang sering menghambat jalur laut menuju kepulauan Karimunjawa.

“Daerah terluar dari Pulau Jawa layak dapat perhatian. Ombak, gelombang, kadang tak ramah buat jalur laut,” ucapnya.

Seorang wisatawan asal Wonosobo, Moses Apshai, 18, mengaku senang dengan kehadiran penerbangan langsung ke Karimunjawa. Ia memilih pesawat karena perjalanan laut membuat adiknya mabuk.

“Seneng sih ada jalur udara, harganya juga terjangkau, bisa lebih cepat sampai. Terus kalau lewat laut, adik saya mabuk, makanya pilih pesawat,” ungkap Moses.

Ia pergi ke Karimunjawa bersama keluarganya untuk liburan sekolah, sekaligus menjadi kunjungan pertamanya ke kepulauan tersebut.

“Bareng-bareng keluarga besar. Ada delapan orang. Dan ini baru pertama kali mengunjungi Karimunjawa,” katanya.

Jadwal & Tarif Penerbangan ke Karimunjawa (per 4 Juli 2025):

• Karimunjawa – Semarang (berangkat 08.35 WIB): Rp957.000
• Semarang – Karimunjawa (berangkat 09.45 WIB): Rp1.050.000
• Yogyakarta – Karimunjawa (berangkat 07.30 WIB): Rp1.450.000
• Karimunjawa – Yogyakarta (berangkat 10.30 WIB): Rp1.450.000