Sentimen
Undefined (0%)
29 Jun 2025 : 20.38
Informasi Tambahan

Event: CFD

Kab/Kota: Gunung, Karanganyar, Solo

Tokoh Terkait
Rober Christanto

Rober Christanto

Slamet Riyadi

Slamet Riyadi

1.000 Tenant di Karanganyar Ikuti SGS, Bupati Rober: Ayo Ngeteh di Kebun Teh

29 Jun 2025 : 20.38 Views 1

Espos.id Espos.id Jenis Media: Ekonomi

1.000 Tenant di Karanganyar Ikuti SGS, Bupati Rober: Ayo Ngeteh di Kebun Teh

Esposin, SOLO—Kabupaten Karanganyar menyambut event Soloraya Great Sale (SGS) 2025 dengan gembira. Hingga kini, sudah lebih dari 1.000 tenant di Bumi Intanpari bergabung meramaikan event sale perdana yang dilakukan bersama-sama oleh tujuh wilayah di eks Keresidenan Surakarta tersebut.

Hal itu diungkapkan Bupati Karanganyar Rober Christanto, saat dijumpai Espos di sela-sela acara pembukaan Soloraya Great Sale yang dipusatkan di kawasan Ngarsopuro, Solo, Minggu (29/6/2025).

“Sepertinya Karanganyar paling banyak tenant-nya, sudah ada 1.000 lebih yang ikut. Ini sangat luar bisa dan teman-teman menyambut dengan gembira,” ujarnya.

Seperti diketahui, sebagian wilayah Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, berada di lereng Gunung Lawu. Kabupaten ini pun menawarkan pesona alam alam yang luar biasa dengan destinasi wisata yang memukau, mulai dari keindahan air terjun hingga pemandangan sunrise spektakuler di pagi hari.

Karanganyar menjadi destinasi ideal bagi pencinta alam dan mereka yang mencari ketenangan serta keindahan alam yang autentik. Kekayaan ini diyakini Rober menjadi salah satu daya tarik bagi wisatawan, khususnya dalam bulan penuh penawaran diskon pada Juli 2025, Soloraya Great Sale.

Pada kesempatan tersebut, Rober juga menyambut gembira Soloraya Great Sale yang merupakan salah satu bentuk nyata aglomerasi di wilayah Soloraya. 

“Kami menyambut positif Soloraya Great Sale ini dan kami yakin ini akan sukses. Ini adalah bentuk kegiatan aglomerasi untuk menyatukan semua kabupaten/kota di wilayah eks-Keresidenan Surakarta. Ke depan tidak lagi ego sektoral. Untuk Karanganyar sendiri saya juga yakin akan sukses dengan sumber daya alam yang kami miliki,” imbuhnya.

Tak lupa, Bupati Rober menawarkan wisata yang unik seperti minum teh di kebun teh, dan menikmati sajian kopi di kebun kopi. 

“Ayo datang ke Karanganyar untuk ngeteh di kebun teh dan ngopi di kebun kopi," ajaknya.

Satu kalimat dari Bupati Karanganyar tentang Soloraya Great Sale 2025 adalah “Soloraya Great Sale Luar Biasa dan Harus Gas Terus”.

Diberitakan, event Soloraya Great Sale 2025 resmi dibuka, Minggu (29/6/2025). Pembukaan Soloraya Great Sale diwarnai dengan pawai yang diikuti Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi dan para pemimpin daerah di Soloraya serta perwakilan dari masing-masing daerah yang menunjukkan potensi ekonomi. 

Pembukaan Soloraya Great Sale 2025 tersebut dipusatkan di pusat Kota Solo, tepatnya di Jl. Slamet Riyadi bersamaan dengan perhelatan rutin Car Free Day (CFD). 

Gubernur dan para pemimpin daerah bergabung dalam pawai mulai dari kawasan Dalem Wuryoningratan. Rombongan pemimpin daerah tersebut berjalan hingga sampai kawasan Ngarsopuro, sambil mendorong troli belanja untuk menandakan dimulainya event belanja yang akan berlangsung sebulan penuh di Juli 2025 ini. 

"Hari ini saya bersama Kadin Jawa Tengah dan Kadin Soloraya beserta bupati/wali kota Soloraya dan seluruh Jawa Tengah melakukan kegiatan dalam rangka menumbuhkan ekonomi baru, yakni Soloraya Great Sale," kata Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, dalam acara tersebut. 

Dia mengatakan kegiatan tersebut akan merangkul semua sektor mulai dari pariwisata, investasi, UMKM dan sektor perdagangan yang secara tidak langsung menghubungkan antarwilayah di Soloraya. 

"Artinya dengan program ini kita memiliki nafas kebersamaan," lanjutnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Soloraya Great Sale 2025 yang juga Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Solo, Ferry Sephta Indrianto, mengatakan berdasarkan data pada Minggu ini sudah ada lebih dari 24.300 tenant yang bergabung dalam Soloraya Great Sale 2025.

Jumlah tersebut meliputi mal, hotel, restoran, jasa keuangan, destinasi pariwisata, pasar tradisional, dan lainnya yang tersebar di Soloraya. 

“Kami optimistis dengan target transaksi sebesar Rp10 triliun selama Juli 2025. Mencakup perdagangan, pariwisata dan investasi,” kata dia.

Sentimen: neutral (0%)