Sentimen
Informasi Tambahan
BUMN: Himbara
Kab/Kota: Boyolali, Karanganyar, Klaten, Solo, Sragen, Sukoharjo, Wonogiri
Terjangkau, Dishub Beri Promo Naik Trans Jateng Cuma Bayar Rp500 hingga Rp2.500
Espos.id
Jenis Media: Solopos

Esposin, SOLO-Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jawa Tengah memberikan promo naik Bus Rapid Transit (BRT) Trans Jateng hanya membayar Rp500 hingga promo cashback 50% atau maksimal Rp2.500.
Kepala Dishub Jateng Arief Djatmiko menjelaskan Dishub Jateng mendukung acara Soloraya Great Sale 2025 dengan mendorong mobilitas masyarakat lebih hemat dan nyaman melalui BRT Trans Jateng.
“Selama bulan Juli masyarakat wilayah Soloraya dapat melakukan mobilitas semakin hemat melalui program promo spesial AstraPay yaitu bayar Rp500 setiap Sabtu dan Minggu,” jelas dia melalui keterangan video yang diunggah di akun Instagram Trans Jateng dikutip Espos, Sabtu (28/6/2025).
Selain itu, kata Arief, pengguna BRT Trans Jateng dapat menikmati diskon 50% atau maksimal Rp2.500 untuk transaksi Juli sampai September 2025 dengan menggunakan metode pembayaran AstraPay.
“Kami berharap seluruh warga Jawa Tengah di Soloraya terdiri dari Solo Boyolali, Karanganyar, Wonogiri, Sragen, Sukoharjo, Klaten untuk memanfaatkan program ini. Ini adalah program yang bagus untuk mengembangkan ekonomi di Jawa Tengah,” ungkap dia.
Ada pun pembayaran tiket Trans Jateng menggunakan AstraPay perlu menggunakan aplikasi Si Anteng (aplikasi Trans Jateng) dan memilih AstraPay sebagai metode pembayaran. Caranya buka aplikasi Si Anteng melalui ponsel, pilih pembayaran dengan AstraPay, pilih rute dan jadwal perjalanan, pilih opsi pembayaran dan pilih AstraPay sebagai metode pembayaran.
Berikutnya ikuti instruksi yang tertera di aplikasi untuk menyelesaikan pembayaran menggunakan saldo AstraPay. AstraPay juga menawarkan promo cashback untuk pembayaran tiket Trans Jateng melalui aplikasi Si Anteng. informasi promo terbaru bisa dipantau melalui aplikasi atau website AstraPay.
Sebelumnya, Wali Kota Solo Respati Ardi menjelaskan Pemkot Solo dengan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Solo Soloraya Great Sale. Program tersebut merupakan bentuk kolaborasi tujuh kota dan kabupaten se-eks Karesidenan Surakarta untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
Dengan mengusung semangat aglomerasi, Soloraya Great Sale 2025 menghadirkan promosi besar-besaran selama satu bulan penuh di berbagai sektor, seperti ritel, jada, pariwisata, kuliner, hingga ekonomi kreatif.
Menurut Respati, Soloraya Great Sale merupakan salah satu upaya untuk memicu masyarakat untuk kembali membelanjakan uangnya. Sebab menurut dia, uang yang disimpan oleh masyarakat Kota Solo yang berbentuk simpanan dan deposito mencapai Rp27 triliun.
"Ini perlu kita lihat bersama, bahwa laporan dari OJK, Bank Indonesia, dan 3 bank Himbara besar, laporan kepada saya bahwa uangnya orang Solo di bank yang berbentuk deposito dan saving total Rp 27 triliun," kata Respati melalui keterangan tertulis yang diterima Espos, Sabtu (28/6/2025).
Potensi ini perlu segera dipicu dengan promosi-promosi menarik dari gelaran Soloraya Great Sale (SGS) 2025. Sehingga, ia berharap, acara ini dapat kembali menggeliatkan tingkat keterisian hotel dan restoran di Kota Solo, dan dengan demikian kembali meningkatkan perekonomian masyarakat.
Sentimen: neutral (0%)