Sentimen
Undefined (0%)
25 Jun 2025 : 19.38
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Solo

Partai Terkait

Dialami 370 Warga Solo, Penanganan Masalah Kejiwaan Jadi Sorotan Legislator PKB

25 Jun 2025 : 19.38 Views 9

Espos.id Espos.id Jenis Media: Solopos

Dialami 370 Warga Solo, Penanganan Masalah Kejiwaan Jadi Sorotan Legislator PKB

Esposin, SOLO -- Anggota Komisi IV DPRD Solo, Sri Martuti Handayani, menyoroti penanganan masalah kesehatan mental atau gangguan kejiwaan masyarakat. Dia ingin ada program terpadu antarorganisasi perangkat daerah (OPD) di Pemkot Solo untuk meningkatkan perhatian pada masalah tersebut.

"Hasil rapat kerja dengan Dinas Kesehatan pekan lalu, saya menyoroti sejauh mana masyarakat Solo terkena gangguan jiwa. Tercatat ada 370-an orang yang disampaikan," ungkap dia saat diwawancarai Espos, Rabu (25/6/2025).

Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu menyatakan pembangunan Solo harus dilakukan secara menyeluruh. Tak hanya pembangunan fisik, tetapi juga sumber daya manusia (SDM).

"Pembangunan harus menyentuh aspek kesehatan mental dan psikologis masyarakat. Bagaimana yang 370 orang ini ditangani dengan baik dan sembuh dengan pendekatan lintas OPD," urai dia.

Martuti mencontohkan perlunya kerja bareng antara Dinas Kesehatan dengan Dinas Pendidikan dan Dinas Tenaga Kerja Solo. Sebab di organisasi-organisasi itu ada program-program gratis bermanfaat.

"Alangkah baiknya Dinkes bekerja sama dengan Dinas Pendidikan dan Dinas Tenaga Kerja untuk merangkul masyarakat yang terkena gangguan jiwa, karena untuk menolong itu butuh proses," tutur dia.

Martuti mencontohkan program pelatihan beauty class atau kecantikan maupun memijat kebugaran atau massage. Apalagi selama ini menurut dia kuota pelatihan berbagai program itu selalu tersedia.

"Harapan saya, menyentuh tentang kejiwaan untuk membantu penyembuhan para ODGJ. Karena penurunan ODGJ itu masih sedikit sekali. Butuh akselerasi. Perlu mix antar-OPD terkait," urai dia.

Martuti juga mengingatkan pentingnya program pencegahan orang mengalami gangguan jiwa. Caranya dengan memperbanyak layanan konseling atau konsultasi psikologi di berbagai pos masyarakat.

"Coba diberi stimulan tentang psikolog di berbagai pos. Posyandu sudah ada tapi sebulan sekali. Kita bantu masyarakat mencurahkan unek-uneknya agar tetap sehat secara mental dan psikologis," kata dia.

Sentimen: neutral (0%)