Esposin, SRAGEN — Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Sragen berhasil mengevakuasi ular kobra jawa sepanjang 30 sentimeter (cm) yang masuk ke halaman rumah warga di lingkungan Perumahan Villa Tirta No A13, Kelurahan Nglorog, Sragen, Selasa (10/6/2025) malam.

Evakuasi ular dilakukan Tim Damkar Regu III di bawah koordinasi Hartono. Kabid Damkar Satpol PP Sragen, Tommy Isharyanto, menyampaikan Tim Damkar sudah sering mengevakuasi ular yang masuk ke permukiman warga, terutama jenis kobra Jawa dengan bisa untuk cukup mematikan.

Dia menyampaikan Selasa malam itu, tim Damkar dihubungi warga atas nama Moko, 40, warga Perumahan Villa Tirta No A13, Kelurahan Nglorog, Sragen, lantaran ada ular kobra.

“Awalnya Moko hendak menutup pintu garasi. Tiba-tiba ia dikejutkan dengan adanya seekor ular kobra di halaman depan rumah dekat garasi itu. Karena takut, Moko menghubungi petugas Damkar Sragen untuk meminta bantuan evakuasi,” jelas dia.

Tak lama kemudian, jelas Tommy, tim Damkar tiba dan ternyata benar ada ular jenis kobra jawa sepanjang 30 cm. Dia menerangkan ular itu cukup berbahaya dan ukurannya besar karena bisanya cukup mematikan.

Dia mengatakan tim Damkar langsung sigap dengan peralatan yang dimiliki langsung bisa mengevakuasi ular itu dan dimasukkan ke dalam galon. Selanjutnya, ular dibawa ke Mako Damkar Sragen dan secepatnya akan dirilis ke habitatnya yang jauh dari permukiman.

Ketua Exalos Indonesia, Janu Wahyu Widodo, menyampaikan ular kobra yang masuk ke lingkungan perumahan itu untuk mencari makan atau mencari tempat persembunyian sementara. Selain itu, Janu mengatakan ular masuk rumah itu karena ada akses masuk dari lingkungan luar ke dalam rumah.

“Tabiat ular itu sepanjang tahun sama saja. Pada dasarnya ular itu menghindari konflik dengan manusia. Mereka hanya akan menyerang bila terprovokasi,” ujar dia.