Esposin, SOLO—Harian Umum Solopos hari ini, Rabu (11/6/2025), mengangkat headline tentang bos PT Sri Rejeki Isman Tbk. atau Sritex berupaya meminta pemisahan aset pribadi atas harta pailit yang dicatat tim kurator. Sementara itu, Direktur Utama (Dirut) Sritex Iwan Kurniawan Lukminto menjalani pemeriksaan di Kejaksaan Agung (Kejagung), Selasa (10/6/2025).

Diberitakan Solopos hari ini, permintaan pemisahan aset pribadi itu disampaikan Komisaris Utama (Komut) Sritex Iwan Setiawan Lukminto dan Dirut Sritex Iwan Kurniawan Lukminto. Iwan bersaudara itu menggugat tim kurator kepailitan Sritex ke Pengadilan Niaga Semarang.

Berdasarkan sistem informasi penelusuran perkara (SIPP) PN Niaga Semarang, gugatan itu teregister dengan No. 9/Pdt.Sus-Gugatan Lain-lain/2025/PN Niaga Smg pada Jumat (16/5/2025). Tergugat dalam hal ini yakni tim kurator yang terdiri atas Denny Ardiansyah, Nur Hidayat, Fajar Romy Gumilar, dan Nurma Candra Yani Sadikin.

Sebagai informasi, mereka merupakan pihak yang ditunjuk Pengadilan Niaga Semarang sebagai tim kurator kepailitan Sritex.

Dalam petitumnya, dua bersaudara itu meminta agar tim kurator kepailitan agar terlebih dahulu menghapus aset milik Iwan Lukminto sebelum putusan Sritex pailit berkekuatan hukum tetap atau inkrah.

Bekal Pahit Tim Garuda Menatap Babak Keempat

OSAKA—Timnas Indonesia dihajar tuan rumah Jepang dengan skor telak 0-6 dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang digelar di Stadion Suita, Osaka, Jepang, Selasa (10/6/2025). Kekalahan itu menjadi bekal pahit meski Tim Garuda masih punya tiket berjuang di Babak Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 bersama Arab Saudi.

Gol dari Jepang dicetak oleh brace Daichi Kamada di menit ke-15 dan 45, Takefusa Kubo di menit ke-19. Serta tiga gol di babak kedua dari Ryoya Morishita pada menit ke-55, Shuto Machino di menit ke-58 dan Mao Hosoya di menit ke-80. Ini meneruskan tren negatif Timnas Indonesia saat bertemu dengan Jepang di berbagai ajang.

Pada pertemuan pertama di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Garuda Asia juga kalah telak 0-4. Di pertandingan ini Timnas Indonesia tak satu pun mencatatkan percobaan ke arah gawang. Meski demikian, hasil ini tak berpengaruh apapun bagi nasib kedua negara ke Piala Dunia 2026. 

Agustus, Momen Menantang Problem Pengangguran

JAKARTA—Di tengah prediksi Dana Moneter Internasional (IMF) yang menyebut tingkat pengangguran (unemployment rate) di Indonesia bakal mencapai 5% pada 2025 atau naik dibandingkan angka tahun lalu yang sebesar 4,9%, pemerintah menghadapi tantangan musiman Agustus, yaitu kelulusan siswa SMA dan SMK sebagai angkatan kerja baru.

Prediksi perihal naiknya jumlah pengangguran itu disebut Dana Moneter Internasional dalam World Economic Outlook edisi April 2025. Sementara itu, dikutip dari laman resmi The Semeru Research Institute, lembaga penelitian independen ini menyebut jumlah lulusan SMA/SMK yang melanjutkan ke perguruan tinggi (kuliah) di Indonesia masih relatif rendah. Data terbaru menunjukkan sekitar 31% lulusan SMA-SMK melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.

Rendahnya angka lulusan SMA/SMK yang melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi juga muncul dalam data statistik Kemendikbud tahun 2020. Kemdikbud menyebut angka kasar perkiraan lulusan SMA sebanyak 3,6 juta per tahun, sementara yang bisa melanjutkan ke perguruan tinggi hanya 1,3 juta lebih. Sisanya mencari pekerjaan.

Persis Solo Hati-hati Soal Pelatih Anyar

SOLO—Persis Solo menegaskan berhati-hati dalam memutuskan siapa yang akan menjadi pelatih musim depan. Sedangkan untuk pemain yang bertahan akan dimumkan dalam waktu dekat.

Semua keputusan yang diambil merupakan hak sepenuhnya pemilik klub.Hal itu dikatakan Media Officer Persis Solo, Bryan Barcelona, yang menjelaskan pemilihan pelatih kepala Persis Solo merupakan keputusan dari pemilik klub.

“Dalam waktu dekat [pemain yang bertahan] akan kami umumkan, beberapa [pemain] tinggal mengumumkan saja kalau sudah extend. Untuk pelatih, kami masih menunggu keputusan dari owner karena negosiasi dan wawancara dilakukan langsung bersama mereka [pemilik klub],” ujar Bryan.

Simak berita di Koran Solopos edisi hari ini, Rabu (11/6/2025), lewat gawai Anda dengan mengakses koran.solopos.com. Untuk memulai berlangganan silakan daftar ke Solopos ID dengan harga mulai Rp9.999. Berlangganan Solopos ID, Anda bisa mengakses berita Koran Solopos lewat gadget, membaca konten khas espos.id yaitu Espos Plus, serta menikmati semua berita di espos.id tanpa gangguan iklan.

Bila ada pertanyaan atau kendala mengenai Solopos ID, Anda bisa mengakses Pusat Bantuan atau menghubungi WhatsApp pusat layanan pelanggan SoloposID di 081548554656.