Sentimen
Informasi Tambahan
BUMN: Garuda Indonesia
Club Olahraga: Barcelona
Partai Terkait
Tokoh Terkait
Lima Pemain Absen Bela Timnas Indonesia saat Lawan Jepang
Espos.id
Jenis Media: Sport

Esposin, JAKARTA — Lima pemain dipastikan tidak memperkuat Timnas Indonesia saat melawan Jepang dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang digelar di Saitama Stadium, Jepang, Selasa (10/6/2025) sore.
Kelima pemain tersebut adalah Shayne Pattynama, Asnawi Mangkualam, Pratama Arhan, Jordi Amat, dan penjaga gawang Reza Arya. Kelima pemain ini dicoret sebelum laga melawan China.
Artinya, Timnas Indonesia juga tidak akan membawa kelima pemain ini untuk laga terakhir Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Jepang.
Setelah kemenangan atas China di Stadion Utama Gelora Bung Karno beberapa hari lalu, Timnas Indonesia memastikan diri ke Babak Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. Garuda Asia tak bisa lolos langsung ke Piala Dunia 2026 setelah Australia mengunci satu tempat di peringkat kedua pasca mengalahkan Jepang dengan skor 1-0.
Kemenangan atas China memastikan Timnas Indonesia ke Babak Keempat bersama Arab Saudi. Pelatih kepala Timnas Indonesia, Patrick Kluivert mengaku cukup puas dengan penampilan para pemain Garuda Asia malam itu.
“Sangat senang dengan penampilan kami. Pemusatan latihan di Bali memberi banyak dampak baik pada cara kami bermain, hal-hal yang ingin kami lakukan, kami mampu tunjukkan," kata pelatih asal Belanda itu dikutip dari laman resmi AFC.
Bagi Kluivert, kemenangan adalah yang terpenting bagi Timnas Indonesia. Gaya bermain Timnas Indonesia juga sudah sesuai dengan harapan eks bintang Barcelona ini.
“Kami sangat menghormati China dan kami tahu ini akan menjadi pertandingan yang sulit. Meskipun kami tidak mendominasi pertandingan, hasil pertandingan adalah yang terpenting dan kami mampu bermain dengan gaya yang kami inginkan,” tambahnya.
Ia berharap, kemenangan atas China bisa menambah kepercayaan diri Timnas Indonesia sebelum melawan Jepang dan bertanding di Babak Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 nanti.
“Jika Anda dapat bermain dengan gaya permainan yang sempurna, itu mudah. Namun, yang terpenting adalah hasilnya. Ke depannya, kami harus membuat tim lebih baik dan lebih percaya diri,” ulasnya.
Sentimen: neutral (0%)