Sentimen
Informasi Tambahan
BUMN: Pegadaian
Investasi Emas Batangan atau Emas Perhiasan? Ini yang Lebih Untung
Pikiran-Rakyat.com
Jenis Media: Ekonomi

PIKIRAN RAKYAT - Investasi emas telah lama dikenal sebagai pilihan aman dalam menjaga nilai kekayaan, terutama di tengah gejolak ekonomi. Namun, ketika berbicara soal investasi emas, muncul dua pilihan utama: emas batangan dan emas perhiasan.
Keduanya sama-sama memiliki nilai, tetapi tingkat keuntungannya bisa sangat berbeda tergantung pada tujuan dan strategi investasi yang diambil.
Menentukan Tujuan Investasi Sejak Awal
Langkah pertama yang paling krusial dalam memilih jenis emas untuk investasi adalah menentukan tujuan utama investasi tersebut. Jika fokus utama adalah untuk mendapatkan keuntungan jangka panjang secara maksimal, emas batangan lebih unggul karena nilai jualnya lebih stabil dan lebih dekat dengan harga pasar internasional. Emas jenis ini cenderung tidak dikenai potongan tambahan saat dijual kembali.
Sementara itu, emas perhiasan cocok bagi yang menginginkan nilai ganda—sebagai investasi dan aksesori yang bisa digunakan sehari-hari. Namun, keuntungan dari sisi nilai investasi cenderung lebih rendah karena adanya sejumlah biaya tambahan seperti ongkos pembuatan yang tidak ikut dihitung saat penjualan kembali.
Kadar dan Kemurnian Emas
Kemurnian emas menjadi salah satu penentu utama dalam menilai potensi keuntungan. Emas batangan umumnya memiliki kadar 24 karat atau 99,99 persen, menjadikannya lebih bernilai tinggi dan dihargai mendekati harga emas global.
Sedangkan emas perhiasan biasanya memiliki kadar antara 18 hingga 22 karat karena dicampur dengan logam lain agar lebih kuat dan tahan lama. Campuran ini menyebabkan nilai per gram-nya lebih rendah dibandingkan emas batangan.
Biaya Tambahan yang Menggerus Keuntungan
Salah satu perbedaan paling mencolok antara emas batangan dan perhiasan adalah adanya biaya tambahan pada perhiasan. Biaya pembuatan perhiasan dapat mencapai 10 hingga 20 persen dari harga emas.
Biaya ini mencakup desain, pengerjaan, dan bahkan merek, dan biasanya tidak ikut diperhitungkan ketika perhiasan dijual kembali. Akibatnya, meskipun perhiasan dijual saat harga emas sedang tinggi, keuntungan bersihnya tetap bisa lebih kecil dibanding emas batangan.
Kemudahan Penjualan dan Likuiditas
Emas batangan memiliki tingkat likuiditas yang sangat tinggi. Penjualannya bisa dilakukan di berbagai tempat seperti toko emas resmi, butik emas, atau Pegadaian tanpa banyak potongan. Ditambah lagi, setiap pembelian emas batangan disertai sertifikat resmi yang menjamin berat, kadar, dan keasliannya, meningkatkan kepercayaan pembeli saat dijual kembali.
Sebaliknya, emas perhiasan terkadang membutuhkan pengecekan ulang kadar emas saat dijual kembali. Selain itu, potongan nilai bisa lebih besar jika desain perhiasan dianggap sudah tidak tren atau rusak, sehingga menjualnya bisa lebih rumit dan kurang menguntungkan.
Pertimbangan Estetika dan Aksesibilitas
Meski kurang optimal untuk investasi jangka panjang, emas perhiasan tetap memiliki daya tarik tersendiri. Estetika dan nilai simbolik membuatnya populer di kalangan masyarakat, terutama untuk hadiah atau pemakaian pribadi. Selain itu, perhiasan lebih mudah ditemukan di berbagai daerah, bahkan di toko-toko emas kecil di pasar tradisional.
Tips Sebelum Memulai Investasi Emas Pantau harga emas secara berkala
Harga emas bersifat fluktuatif. Membeli saat harga tinggi bisa berisiko jika ingin menjual dalam waktu dekat. Waktu terbaik membeli adalah ketika harga stabil atau menurun.
Pilih tempat pembelian yang terpercaya
Hindari penjual yang tidak memberikan sertifikat atau transparansi soal kadar emas. Pembelian dari penyedia resmi seperti butik emas atau situs resmi logam mulia lebih aman.
Simpan emas di tempat yang aman
Gunakan brankas di rumah atau layanan safe deposit box dari bank untuk memastikan keamanan aset.
Pertimbangkan waktu penyimpanan
Investasi emas paling efektif jika disimpan dalam jangka panjang, minimal 5 hingga 10 tahun, agar memberikan imbal hasil yang signifikan.
Sesuaikan dengan kebutuhan
Jika emas hanya untuk dijadikan simpanan nilai, emas batangan lebih ideal. Namun, jika ingin memadukan nilai fungsi dan estetika, emas perhiasan tetap bisa dipertimbangkan.
Mana yang Lebih Menguntungkan?
Dari segi keuntungan investasi murni, emas batangan lebih unggul. Kemurnian tinggi, tidak adanya biaya tambahan seperti ongkos pembuatan, dan kemudahan penjualan membuatnya ideal untuk tujuan keuangan jangka panjang.
Emas perhiasan, meski menarik karena bisa dikenakan, cenderung memiliki potensi keuntungan lebih kecil karena biaya-biaya tersembunyi yang menyertainya.
Pilihan akhirnya tergantung pada prioritas. Jika fokus utama adalah pertumbuhan nilai investasi yang optimal, emas batangan menjadi pilihan yang lebih rasional.
Akan tetapi, jika menginginkan bentuk emas yang bisa dikenakan sekaligus menjadi aset, emas perhiasan tetap punya daya tarik tersendiri, meski dengan potensi keuntungan yang lebih terbatas.***
Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News
Sentimen: positif (100%)