Sentimen
Negatif (99%)
15 Apr 2025 : 18.10
Informasi Tambahan

Grup Musik: APRIL

Kab/Kota: Tangerang

Guru Hadroh yang Diduga Cabuli Bocah di Ciputat Iming-Imingi Korban dengan THR Megapolitan 15 April 2025

15 Apr 2025 : 18.10 Views 9

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Metropolitan

Guru Hadroh yang Diduga Cabuli Bocah di Ciputat Iming-Imingi Korban dengan THR
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        15 April 2025

Guru Hadroh yang Diduga Cabuli Bocah di Ciputat Iming-Imingi Korban dengan THR Tim Redaksi TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - AA (35), guru hadroh di Ciputat, Tangerang Selatan, diduga mengiming-imingi tiga bocah laki-laki yang dicabulinya dengan uang Tunjangan Hari Raya (THR). "Diiming-iminginnya cuma main game online katanya. Main game Free Fire dari handphone. Cuma saya tahunya terakhir itu katanya dia mau kasih THR," ujar M, orangtua korban, saat ditemui di Ciputat, Selasa (15/4/2025). Mulanya, AA mendatangi rumah korban dan mengajaknya ke rumahnya. "Dia nyamperin ke rumah saya, manggil anak saya dua-duanya. Dipanggil namanya satu-satu, 'Ayo kamu ke rumah saya, ini ada THR dari saya'," kata M. Setelah mengiming-imingi para korbannya, AA langsung membawa bocah-bocah itu ke kontrakannya di Serua, Ciputat Timur, Tangsel. Begitu tiba di kontrakannya, AA langsung mencabuli korbannya. Putra M yang berinisial R (9), mengaku sudah dicabuli AA sebanyak 10 kali.  "Pas ditanya semalam, katanya udah sepuluh kali. Yang terakhir itu pas tiga hari mau Lebaran. Itu berdasarkan pengakuan anak saya," jelas dia. Namun, M mengaku baru mengetahuinya aksi bejat AA belum lama ini setelah mendapat informasi dari tetangganya, IS. "Saya awalnya enggak tahu. Tiba-tiba saya dengar dari tetangga, katanya anak saya kena kasus. Saya sempat tanya, kasus apa? Katanya kasus sodomi," kata M. Mendengar informasi itu, M langsung mengintrogasi anaknya. Anak M akhirnya mengakui aksi pencabulan yang dilakukan AA, "Begitu kejadian itu, saya panggil anak saya dua-duanya. Saya tanya satu per satu, kamu diapain sama tersangka ini? mereka mengaku dicabuli," jelas dia. M mengaku tak mengenal dekat AA. Dia hanya mengetahui AA merupakkan seorang guru hadroh dan juga kurir sayur. "Keseharian dia itu kerja sebagai kurir, nganter sayuran gitu," ucap M. Sebelumnya diberitakan, tiga bocah laki-laki berinisial R (7), H (7), dan R (9) diduga menjadi korban pencabulan yang dilakukan pria AA (35) di kawasan Serua, Ciputat Timur, Tangerang Selatan. Kapolsek Ciputat Timur, Kompol Bambang Azkar Sodiq mengatakan, pelaku disebut warga sekitar merupakan guru hadroh yang tinggal di kontrakan sekitar wilayah kejadian. "Korban ada tiga orang yang diduga dicabuli. Pelaku ini merupakan guru hadroh," ujar Bambang saat dihubungi Kompas.com pada Senin (14/4/2025). Bambang mengemukakan, peristiwa ini terungkap pada Minggu (13/4/2025) setelah salah satu korban mengeluhkan rasa sakit di bagian anus kepada orangtua. "Kemudian dilaporkan melalui hotline kami, lalu segera ditindaklanjuti oleh petugas," kata Bambang. Penyidik kemudian memerika sejumlah saksi di lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) hingga akhirnya menangkap pelaku. "Setelah itu, terduga pelaku kami diamankan. Saat ini kami sudah limpahkan ke unit PPA di Polres Tangerang Selatan untuk proses hukum lebih lanjut," kata Bambang. Menurut Bambang, pelaku sampai saat ini masih diperiksa guna mendalami perbuatan pencabulan yang dilakukan kepada anak-anak di bawah umur. "Untuk penanganan korban, kami juga melakukan pendampingan. Karena kami tidak bisa bekerja sendiri," ucap Bambang. Copyright 2008 - 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Sentimen: negatif (99.9%)