Esposin, SRAGEN — Partai Demokrat Sragen mengambil sikap politik mendukung Pemerintahan Bupati Sigit Pamungkas dan Wakil Bupati Suroto (Sigit-Suroto) untuk lima tahun ke depan.

Padahal Partai Demokrat bukanlah partai pengusung dan pendukung Sigit-Suroto pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sragen 2024. DPD Partai Demokrat Jawa Tengah (Jateng) juga memerintahkan Fraksi Partai Demokrat di DPRD Sragen untuk setiap kebijakan Bupati sepanjang di jalur kepentingan rakyat.

Ketua DPD Partai Demokrat Jateng, Rinto Subekti, kepada wartawan saat sosialisasi empat pilar kebangsaan dan buka puasa di DPC Partai Demokrat Sragen, akhir pekan lalu, menyampaikan Partai Demokrat menyatakan sikap politik mendukung dan membantu Bupati Sigit Pamungkas dan wakilnya untuk suksesnya pemerintahan agar masyarakat Sragen supaya lebih maju, walaupun sekarang sudah sangat maju.

“Saya menginstruksikan kepada Fraksi Partai Demokrat di DPRD Sagen supaya tetap di jalur kepentingan masyarakat Sragen. Hal-hal yang baik, yang dilakuan dalam kebijakan Bupati dan Wabup harus didukung. Apabila ada kebijakan yang kurang baik supaya didiskusikan dan dikoreksi,” kata Rinto yang didengarkan seluruh legislator Partai Demokrat di DPRD Sragen.

Dia menytakan Partai Demokrat akan terus membantu Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sragen agar Sragen lebih maju dan masyarakatnya lebih sejahtera. Dia meyakini bahwa Ketua DPC Partai Demokrat Sragen dan anggota fraksi lainnya sudah berkomunikasi intensif dengan Bupati dan Wakil Bupati untuk membicarakan Sragen ke depan lebih sejahtera.

Di sisi lain, Rinto menginformasikan bahwa Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) terpilih kembali menjadi Ketua Umum Partai Demokrat untuk periode 2025-2030. Dia menyampaikan DPP sudah menyiapkan surat keputusan yang nantinya diajukan ke Kementerian Hukum.

Dia bertemu dengan struktural DPC dan PAC Partai Demokrat Sragen untuk konsolidasi. DIa mengatakan keputusa DPP itu tentunya ada konsekuensinya ke struktural Partai Demokrast di tingkat provinsi dan kabupaten/kota atau di tingkat daerah dan cabang.

“Ya, tentunya nanti ada mekanisme musyawarah daerah (musda) dan musyawarah cabang (muscab). Siapa yang terpilih nanti tergantung pada keluarga besar Partai Demokrat. Kalau DPD tergantung DPC dan DPC tergantung PAC. Demokrat menganut demokrasi. Siapa yang terbanyak dan disetujui DPP berdasarkan batasan persyaratan persentase dari syarat calon yang mengajukan maka dia akan siap jadi calon Ketua DPC. Tetapi mekanisme sekarang belum karena masih menunggu instruksi dari DPP,” jelas Rinto yang juga pimpinan Komisi XIII DPR RI.

Ketua DPC Partai Demokrat Sragen Budiono Rahmadi menyampaikan Partai Demokrat sudah berdiskusi dengan Bupati Sigit terkait dengan sikap politik Partai Demokrat. Dia menyatakan Partai Demokrat Sragen akan mendukung kebijakan Bupati Sigit dan Wabup Suroto dalam rangka menyejahterakan rakyat Sragen.

“Kalau ada yang kurang tepat maka DPRD sebagai fungsi pengawasan akan mengingatkan Bupati. Ya, kami mengusulkan supaya sepak bola di Sragen dihidupka kembali,” ujar Budiono yang dulu pernah menjadi manager PSISra.