Sentimen
Informasi Tambahan
Agama: Islam
Partai Terkait
Tokoh Terkait
PKS Usulkan Prabowo Tabuh Beduk Saat Malam Takbiran
Kompas.com
Jenis Media: Nasional
/data/photo/2025/01/31/679cb73922adf.jpg?w=400&resize=400,225&ssl=1)
PKS Usulkan Prabowo Tabuh Beduk Saat Malam Takbiran Tim Redaksi JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Komisi VIII DPR RI dari PKS, Hidayat Nur Wahid (HNW), mengusulkan agar Presiden RI Prabowo Subianto menabuh beduk saat momentum malam Takbiran menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah. HNW mengusulkan ini kepada Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar dalam rapat Komisi VIII DPR RI, Jakarta, Selasa (4/3/2025). HNW menyarankan Presiden Prabowo melanjutkan tradisi menabuh beduk di malam takbiran. "Yang ingin saya usulkan adalah dulu betapa umat itu sangat nyaman dengan menyambut Hari Raya Idul Fitri karena malam takbiran itu diselenggarakan bahkan di Istana atau di Istiqlal, presiden waktu itu bahkan ikut takbiran nabuh beduk," ucap Hidayat kepada Menag. "Jadi saya usulkan agar sunah ini dihidupkan kembali, Bapak," usulnya. Menurutnya, usulan ini bisa menjadi ungkapan syukur akan hadirnya Hari Raya Idul Fitri. Terlebih, Lebaran tahun ini kemungkinan digelar serentak sehingga tidak ada perbedaan. "Insya Allah nanti hari raya Idul Fitri -nya bareng sehingga dengan demikian maka kekhawatiran berbeda itu tidak ada," tuturnya. Selain itu, Wakil Ketua Majelis Syura Hidayat Nur Wahid (HNW) juga mengusulkan Istana menggelar peringatan Nuzulul Qur'an. Ia mencontohkan, sejak era Presiden ke-1 RI Soekarno, peringatan Nuzulul Qur'an selalu diadakan di Istana. "Dulu selalu Nuzulul Qur'an, bahkan sejak zaman Presiden Soekarno sekalipun, hari-hari besar Islam itu juga diselenggarakan peringatannya di Istana Negara. Tapi kemarin entah ke mana itu, muter-muter di seluruh Indonesia," kata HNW. Wakil Ketua MPR RI ini berharap Prabowo bisa kembali menghidupkan tradisi tersebut. Hal ini, kata dia, akan memberikan suasana positif. "Nah menurut saya sangat baik kalau kemudian ini dihidupkan kembali, sunah ini baik hidupkan lagi, sunah dari Istana Negara kemudian hari besar keagamaan itu diperingati dan itu akan memberikan nuansa yang sangat-sangat positif," imbuhnya. Copyright 2008 - 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Sentimen: positif (72.7%)