AYOBOGOR.COM - Dedie Abdu Rachim, pasangan calon nomor urut 3 dalam Pemilihan Wali Kota Bogor 2024, baru saja ditetapkan sebagai Wali Kota Bogor terpilih oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bogor.

Penetapan ini dilakukan dalam sidang pleno terbuka yang diselenggarakan oleh KPU dan mengakhiri rangkaian proses pemilu di Kota Bogor.

Dedie, yang berpasangan dengan Jenal Mutaqin sebagai Wakil Wali Kota, berhasil meraih suara terbanyak dalam Pilkada 2024 dengan total 183.500 suara.

Baca Juga: 10 Hotel Bintang 3 Dekat Kebun Raya Bogor, Semalam Cuman Rp 100 Ribuan Saja

Dalam sidang pleno tersebut, Ketua KPU Kota Bogor, Habibi, menyampaikan bahwa penetapan paslon terpilih ini telah dilakukan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.

Tidak ada sengketa Pilkada di Mahkamah Konstitusi (MK), yang menandakan bahwa proses pemilihan berjalan dengan lancar dan transparan.

Dengan keputusan KPU Nomor 4/PL.02.7-BA/3271/2025, pasangan Dedie-Jenal kini secara resmi ditetapkan sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bogor terpilih.

Dedie Abdu Rachim dan Jenal Mutaqin diusung oleh sejumlah partai politik, yaitu PAN, Gerindra, Partai Perindo, dan Partai Demokrat.

Baca Juga: Rekomendasi 5 Bioskop Mall di Kota Bogor, Tempat Andalan Buat Nonton Film Terbari Bareng Teman atau Keluarga

Penetapan ini juga dihadiri oleh berbagai pejabat, termasuk Pj Wali Kota Bogor Herry Antasari, Kapolresta Kombes Bismo Teguh Prakoso, serta Ketua DPRD Kota Bogor Aditia Warman.

Biodata Dedie Abdu Rachim

Dedie Abdu Rachim lahir di Garut pada 6 April 1966. Dedie memulai pendidikan menengahnya di SMA Regina Pacis, kemudian melanjutkan studi di Institut Teknologi Bandung (ITB) dengan jurusan Product Industrial Design.

Setelah itu, ia menyelesaikan pendidikan Magister Administrasi/Kebijakan Publik di Universitas Indonesia pada 2013.

Baca Juga: Info Penginapan Rp 100 Ribuan Dekat Kebun Raya Bogor, Lokasi Strategis, Nyaman dan Fasilitas Lengkap, Ini Dia Rekomendasinya

Sebelum terjun ke dunia politik, Dedie berkarier di sektor swasta dari 1996 hingga 2005. Pada 2005, ia mengikuti seleksi "Indonesia Memanggil I" dan lolos menjadi pegawai KPK.

Dedie pernah menduduki berbagai posisi penting di KPK, termasuk sebagai Fungsional Madya, Pelaksana Tugas Direktur PP LHKPN, serta Deputi Bidang Pencegahan KPK.

Dedie juga aktif dalam organisasi sosial, di antaranya menjabat sebagai Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kota Bogor dan Ketua Perpani (Persatuan Panahan Indonesia) Kota Bogor.

Ia dikenal sebagai sosok yang berkomitmen pada pemberantasan korupsi dan peningkatan kualitas pelayanan publik.

Baca Juga: Ada 58 Penginapan di Kota Bogor, Wilayah Kecamatan Ini Tercatat Ada 21 Penginapan yang Bisa Jadi Rekomendasi Akomodasi Liburan

Kehidupan Pribadi Dedie Abdu Rachim

Dedie menikah dengan Devi Yantie, yang juga aktif dalam kegiatan sosial sebagai Ketua Jabar Bergerak Kota Bogor dan Founder Seribu Kata Positif.

Pasangan ini dikaruniai dua anak. Anak pertama mereka sudah menikah dan tinggal di Rotterdam, Belanda, sementara anak kedua bekerja di perusahaan BUMN di Jakarta.

Pada sisi politik, Dedie sebelumnya pernah menjabat sebagai Wakil Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat pada periode 2019–2021. Kini, ia beralih menjadi kader PAN dan maju bersama Jenal Mutaqin dalam Pilkada Kota Bogor 2024.

Baca Juga: Solusi Masalah Mandegnya Biskita Trans Pakuan, DPRD Bogor Siap Beri Dukungan untuk Transisi Layanan

Dengan latar belakang yang kuat di bidang pemerintahan dan organisasi, Dedie Abdu Rachim diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi Kota Bogor, mewujudkan pembangunan yang inklusif, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat Bogor.

Dedie dan Harapan Masyarakat Bogor

Kini, dengan Dedie Abdu Rachim terpilih sebagai Wali Kota Bogor, banyak yang berharap bahwa kepemimpinannya akan membawa Kota Bogor ke arah yang lebih baik.

Dedie yang memiliki pengalaman luas dalam pemerintahan, baik di tingkat nasional maupun lokal, diharapkan dapat menciptakan inovasi dan kebijakan yang tepat sasaran demi kemajuan kota ini.***