Sentimen
Informasi Tambahan
Institusi: Universitas Mathla'ul Anwar
Kab/Kota: Serang
Tokoh Terkait
Wamenag Apresiasi Kontribusi Universitas Mathla'ul Anwar Cetak Generasi Berkarakter Indonesia
Kabartangsel.com Jenis Media: Nasional
Wakil Menteri Agama Romo Muhammad Syafi’i mengapresiasi kiprah dan kontribusi Universitas Matla’ul Anwar dalam mencetak generasi yang kompeten dan berkarakter. Hal tersebut Wamenag sampaikan saat memberikan Orasi Ilmiah pada Wisuda ke-32 Program Magister dan Program Sarjana Universitas Mathla’ul Anwar (UNMA) Banten, di Serang.
Wisuda ini mengusung tema “Strategi Penguatan Karakter dan Akhlak Generasi Muda Untuk Indonesia Emas 2045”.
“Para alumni UNMA telah menunjukkan kompetensinya di tempat kerja masing-masing, menjadi bukti bahwa pendidikan berbasis karakter yang diterapkan di universitas ini berhasil memberikan kontribusi nyata,” kata sosok yang akrab disapa Romo ini, Selasa (7/11/2024).
Romo mengungkapkan bahwa di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subiyanto, pemerintah berkomitmen melakukan langkah-langkah konkret dalam memperkuat sektor pendidikan.
“Pemerintah telah memisahkan Kementerian Pendidikan menjadi tiga kementerian, yaitu Kementerian Pendidikan Tinggi dan Riset, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, serta Kementerian Kebudayaan. Hal ini dimaksudkan untuk memberikan perhatian lebih spesifik terhadap setiap sektor pendidikan,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan bahwa pemerintah terus memperhatikan kesejahteraan tenaga pendidikan. “Kesejahteraan guru dan dosen juga menjadi prioritas. Pemerintah telah menyediakan dana yang signifikan untuk memperbaiki infrastruktur sekolah serta menciptakan sekolah unggulan di setiap kabupaten/kota,” ungkapnya.
Kepada para wisudawan, Romo berpesan untuk menjadi agen persatuan di tengah masyarakat. Ia menegaskan pentingnya membangun banyak pertemanan untuk menjaga harmoni sosial.
“Seribu teman itu masih sedikit, sementara satu musuh itu sudah sangat banyak. Mudah-mudahan alumni UNMA menjadi duta-duta yang dimanapun dia berada, menjadi perekat persatuan dan kesatuan bangsa,” ujarnya.
Romo juga mengingatkan kepada para wisudawan untuk selalu mengingat jasa orang tua. “Ingatlah bahwa kalian tidak jadi sarjana kecuali ada andil dan pekerjaan dorongan dari orang tua kalian. Berbaktilah pada orang tua. Jangan menang-menangan karena kita sudah sarjana,” pungkasnya.
Sentimen: positif (99.6%)