Sentimen
Informasi Tambahan
BUMN: Garuda Indonesia
Event: Piala Dunia 2006
Tokoh Terkait
Berpisah setelah 4 Tahun, Ini 7 Prestasi Shin Tae-yong Bersama Timnas Indonesia
Espos.id
Jenis Media: Sport

Esposin, JAKARTA -- Meski menorehkan banyak sejarah, Shin Tae-yong akhirnya dipecat sebagai pelatih Timnas Indonesia setelah hasil buruk melawan Cina, Oktober 2024 lalu.
Pengumuman pemecatan Shin Tae-yong disampaikan langsung Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, dalam jumpa pers, Senin (6/1/2025).
Pengganti Shin Tae-yong disebut-sebut akan diumumkan pada Minggu (12/1/2025).
Namun berdasarkan rumor yang beredar kencang, mantan bintang Timnas Belanda Patrick Kluivert yang akan menggantikan Shin Tae-yong.
"Kita ucapkan terima untuk kinerja STY hubungan kita sangat baik, kita lakukan program terbaik. Tapi dinamika di Timnas perlu juga menjadi perhatian khusus oleh kami dalam evaluasi," ujar Ketum PSSI Erick Thohir dalam jumpa pers, Senin (6/1/2025) siang.
Pemecatan Shin Tae-yong mengejutkan publik sepak bola Indonesia. Pasalnya, meski belum mempersembahkan trofi Shin Tae-yong menorehkan banyak prestasi.
Mulai dari lolos Piala Asia perdana selama 15 tahun hingga lolos ke Putaran Kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Berikut adalah catatan dan rekor Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia
1. Lolos ke Piala Asia perdana dalam 15 tahun
Target besar Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia adalah lolos ke Piala Asia 2023.
Terakhir kali Garuda Asia lolos adalah pada 2007 saat itu Indonesia menjadi tuan rumah bersama Vietnam, Malaysia dan Thailand.
Timnas Indonesia lolos sebagai runner-up terbaik dan lolos bersama Yordania saat itu.
2. Kemenangan Negara Asia Tenggara atas Asia Barat
Kemenangan Timnas Indonesia atas Kuwait di Kualifikasi Piala Asia dengan skor 2-1 menghentak Asia.
Kemenangan tersebut adalah kemenangan tandang perdana negara Asia Tenggara atas negara Asia Barat selama 17 tahun.
Terakhir kali negara Asia Tenggara menang di kandang negara Asia Barat adalah saat Thailand mengalahkan Yaman dengan skor 0-3 di Kualifikasi Piala Dunia 2006 yang digelar 2004.
3. Lolos pertama kalinya dari fase grup Piala Asia
Indonesia memulai Piala Asia dengan rangkaian uji coba melawan Iran, Libya.
Garuda Asia menelan tiga kekalahan dari laga uji coba tersebut. Tetapi di Piala Asia, Timnas indonesia memberikan kejutan.
Indonesia kalah di laga perdana melawan Irak dengan skor 4-1, kemudian menang atas Vietnam dengan skor 1-0 dan kalah 3-1 dari Jepang.
Timnas Indonesia lolos ke Babak 16 Besar sebagai tim peringkat tiga terbaik.
Kelolosan ini adalah yang perdana sepanjang keikutsertaan Piala Asia.
4. Gol pertama Indonesia ke gawang Jepang selama 40 tahun terakhir
Gol Sandy Walsh juga menjadi gol pertama Indonesia ke gawang Jepang selama lebih dari 40 tahun.
Terakhir kali Indonesia menjebol gawang Jepang adalah pada tahun 1981.
Saat itu, gol dari Bambang Nurdiansyah pada menit ke-42 dan Berty Tutuarima (49) membawa Garuda Asia menang 2-0 dalam laga persahabatan.
5. Lolos ke Babak Kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026
Indonesia melanjutkan kejutannya di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Mereka mengerdilkan Vietnam dan Filipina dalam laga kandang dan tandang tetapi gagal mengalahkan Irak.
Indonesia lolos sebagai runner-up dan melaju ke putaran kedua.
Di putaran kedua ini, Timnas Indonesia masih berpeluang lolos otomatis ke Piala Dunia 2026.
Setelah kalah dari Cina dan Jepang, menang atas Arab Saudi, imbang melawan Bahrain, Arab Saudi dan Australia, Garuda Asia mengemas enam poin.
6. Kemenangan perdana negara Asia Tenggara atas Arab Saudi
Belum pernah ada negara asal Asia Tenggara yang menang atas Arab Saudi.
Tetapi, brace dari Marselino Ferdinan menjadikan Indonesia negara pertama asal Asia Tenggara yang menang atas Arab Saudi.
7. Lolos ke Piala Asia 2027
Lolos ke Putaran Kedua Kualifikasi Piala Asia 2026, juga memastikan nasib Timnas Indonesia lolos ke Piala Asia 2027.
Indonesia menjadi negara pertama dari Asia Tenggara yang memastikan satu slot ke Piala Asia.
Sentimen: neutral (0%)