Espos, BOYOLALI – Ketua Badan Timnas Indonesia, Sumardji, memberikan respons singkat terkait isu pemecatan Shin Tae-yong sebagai Pelatih Timnas Indonesia. Ditemui setelah laga antara Nusantara United melawan Bhayangkara FC di Stadion Kebo Giro, Boyolali, Sumardji menyebutkan bahwa pengumuman resmi terkait nasib Shin Tae-yong akan diumumkan besok.

"Tunggu besok saja resminya," ujar Sumardji singkat pada Minggu (5/1/2025).

Rumor Pemecatan Shin Tae-yong sebagai pelatih kepala tim Garuda semakin berkembang dalam beberapa hari terakhir. Kursi kepelatihan Shin Tae-yong dikabarkan goyah setelah Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, berbicara dengan media Italia, Tuttosport.

Dalam wawancara dengan Tuttosport, Erick Thohir disebut-sebut berencana mengganti Shin Tae-yong dengan pelatih asal Eropa. Berita berjudul "Thohir Ingin Piala Dunia: Pelatih Eropa untuk Indonesia", yang diterbitkan pada 30 Desember 2024, menyebutkan bahwa Erick Thohir ingin mengganti Shin Tae-yong sebelum dua laga putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Australia dan Bahrain pada Maret 2025.

Tuttosport mengkritik strategi pelatih asal Korea Selatan itu yang mengandalkan "fisik dan lari" sebagai pendekatan utama, yang dinilai sudah tidak lagi memadai, terutama mengingat banyaknya pemain Indonesia yang kini bermain di kompetisi Eropa.

Meski tengah mendapat tekanan, Shin Tae-yong tetap mencatatkan sejumlah pencapaian penting sebagai pelatih Timnas Indonesia. Pada 2024, ia berhasil meloloskan Indonesia ke babak 16 besar Piala Asia 2023, mencapai semifinal Piala Asia U-23 2024, dan yang terbaru mengantarkan Indonesia ke putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026.

Jalur Indonesia menuju Piala Dunia 2026 masih terbuka lebar setelah kemenangan melawan Arab Saudi pada pertandingan keenam di Jakarta. Namun, hasil yang kurang memuaskan melawan China pada Oktober 2024 dan kegagalan mencapai target minimal semifinal Piala AFF 2024 menjadi pemicu kritik terhadap Shin Tae-yong, yang sebelumnya melatih Korea Selatan di Piala Dunia 2018.